Nakita.id - Di buku IPA kelas XI kurikulum merdeka, dibahas mengenai pemanasan global.
Pada bahasan pemanasan global di kurikulum merdeka, peserta didik diharapkan bisa memahami dampak dari aktivitas sehari-hari terhadap perubahan iklim.
Semakin hari suhu di permukaan bumi semakin meningkat.
Peningkatan suhu bumi berkaitan dengan beberapa aktivitas manusia.
Salah satu kegiatan yang ternyata mempengaruhi iklim yaitu penggunaan freon dalam kehidupan sehari-hari.
Freon digunakan dalam beberapa alat pendingin seperti AC, kulkas, dan sebagainya.
Sebenarnya Freon merupakan nama dagang.
Nama senyawa dari Freon adalah klorofluorokarbon.
Dari namanya diketahui ada 3 jenis atom pembentuknya.
Diantaranya unsur klor (Cl), Fluor (F), dan karbon (C).
Nama lain dari Freon adalah CFC.
Baca Juga: Kunci Jawaban Ayo Pemahaman Poin D Halaman 200-201, Buku IPA SMA Kelas X Kurikulum Merdeka
Bentuk Freon umumnya merupakan gas atau cairan yang tidak berwarna.
Bentuk Freon mudah menguap pada suhu kamar.
Ada beberapa jenis Freon, diantaranya Freon 11, Freon 12, Freon 22, Freon 113, Freon 114, dan Freon 115.
Bahan yang digunakan sebagai bahan pendingin pada kulkas, AC, atau bahan aerosol dianatranya Freon 11, 12, atau 22.
Sebenarnya, pembuatan Freon sudah dikembangkan sejak 1930.
Namun, ternyata Freon terbukti membentuk lubang pada ozon di atas wilayah Antartika.
Sehingga bisa meningkatkan efek rumah kaca.
Sehingga, menurut Perjanjian Montreal tahun 1987 oleh PBB, penggunaan Freon dibatasi.
Begini soal dan kunci jawaban Latihan Soal Terpadu Soal D Nomor 5:
Tulislah persamaan reaksi kimia kemungkinan reaksi CFC dengan ozon di stratosfer.
Kalian dapat mengacu pada materi Bab 8 (Penggunaan Freon dalam Kehidupan Sehari-hari) untuk menjawab pertanyaan ini.
Persamaan reaksinya adalah sebagai berikut:
Begini penjelasan mengenai pengaruh Freon terhadap lapisan ozon.
Lapisan ozon merupakan molekul unsur yang mengandung atom dan oksigen.
Sebagian besar ozon berada di lapisan stratosfer yang berada di ketinggian 15-30 km dari permukaan bumi.
Ozon pada lapisan stratosfer merupakan ozon baik karena bisa menyaring radiasi ultraviolet tipe B.
Pada lapisan stratosfer terdapat molekul klorin monoksida (ClO). Molekul ini merupakan senyawa dengan jumlah paling banyak dan bersifat paling reaktif di lapisan stratosfer.
Sumber tambahan atom klorin yang berasal dari aktivitas manusia adalah dari penggunaan senyawa klorofluorocarbon (CFC).
Ketika CFC mencapa ilapisan stratosfer, radiasi UV dengan energi tinggi mengurai CFC dan menghasilkan Cl.
Berdasarkan persamaan reaksi kimia tersebut diketahui bahwa jumlah ozon akan semakin berkurang.
Dampak negatif penipisan ozon adalah timbulnya penyakit kanker, katarak, dan gangguan imun pada manusia, kerusakan pada ekosistem laut, dan menurunnya produktivitas tanaman.