5 Kesalahan Saat Menggunakan Blender yang Justru Bisa Bikin Cepat Rusak, Cari Tahu Penyebabnya!

By Syifa Amalia, Rabu, 5 Oktober 2022 | 06:00 WIB
Cara penggunaan blender yang salah sehingga dapat membuat blender cepat rusak. (Nakita.id/Shinta Dwi Ayu)

Nakita.id – Banyak yang belum tahu, inilah penyebab blender cepat rusak.

Adanya blender membuat pekerjaan Moms dalam mempercepat proses memasak atau mengolah makanan.

Blender dapat digunakan menggiling, mencampur atau menumbuk makanan.

Meski begitu, sama seperti alat elektronik lainnya blender juga memiliki potensi kerusakan.

Baik itu tabungnya yang pecah atau bilahnya yang dapat tumpul.

Oleh karena itu, yuk cari tahu penyebab blender cepat rusak. Moms. 

Penyebab blender cepat rusak

Melansir dari Yale Tools, berikut ini beberapa penyebab blender cepat rusak.

1. Dekat dengan dinding saat menggunakan blender

Saat menggunakan blender, disarankan untuk tidak terlalu dekat dengan dinding atau menghindari ruang tertutup.

Hal ini dilakukan untuk mencegah mesin dari panas berlebih meskipun ada kipas pendingin.

Jika mengikuti saran tersebut, maka mesin tidak akan terlalu panas dan blender tidak akan cepat rusak.

2. Simpan wadah blender di kulkas

Ketika menggunakan alat elektronik harus disesuaikan dengan buku petunjuk untuk mengetahui bagaimana cara pemakaian yang benar.

Baca Juga: Deretan Bahan Makanan yang Sebaiknya Tak Dimasukkan ke Dalam Blender

Banyak banyak elektronik yang tidak bisa disimpan di kulkas.

Alasannya karena dapat merusak barang dengan cepat, termasuk blender.

Dengan menyimpan alat ini di kulkas, perubahan suhu dapat menyebabkan kerusakan lebih cepat pada blender.

3. Tidak menambahkan cukup cairan

Saat meracik bahan makanan terutama bumbu, sering kali ternyata bilah alatnya tidak bisa bergerak atau berputar.

Kesalahan yang terjadi adalah tidak menambahkan bahan pendukung dalam menghaluskan makanan.

Misalnya, air dan minyak.

Beberapa bumbu tidak mengandung air, sehingga sulit untuk memindahkan pisau di blender.

Dengan menambahkan minyak dan air tambahan pada bumbu yang akan diblender, dapat membantu memudahkan pergerakan pisau untuk memotong, menghancurkan dan menghaluskan bahan.

Sehingga, jika penyebab ini terus berlanjut, berpotensi mengakibatkan blender cepat rusak.

Kerusakan yang mungkin timbul akibat tidak termasuk material pendukung adalah mesin cepat panas dan mengurangi kemampuan pisau blender untuk berputar.

4. Penggunaan blender yang berkelanjutan

Tidak semua barang elektronik dapat digunakan dalam waktu lama atau berjam-jam bahkan terus menerus.

Baca Juga: Bisakah Menghaluskan Daging dengan Blender? Ketahui Dulu Beberapa Hal Ini Supaya Mendapatkan Tekstur Daging yang Bagus

Salah satu barang elektronik yang tidak bisa digunakan terus menerus adalah blender.

Jika blender digunakan terus menerus tanpa memberikan jeda, tentu akan membuat mesin blender cepat panas dan menyebabkan blender cepat rusak.

Karena, blender dipaksa bekerja lebih keras dari kapasitasnya.

Secara umum, alat ini dapat digunakan dalam rentang waktu sekitar 10-30 menit.

Tergantung dari merek dan aturan yang ada di buku manual atau manual penggunaan blender.

5. Memasukkan bahan tekstur keras ke blender

Kesalahan yang paling sering dilakukan orang saat menggunakan blender adalah menghaluskan makanan atau bahan yang bertekstur keras.

Karena jika blender dipaksa untuk menghaluskan bahan di luar kemampuannya, blender akan cepat rusak bahkan mati total hingga tidak bisa digunakan lagi.

Hal ini terjadi karena bahan yang keras menahan dan menghalangi pergerakan bilah blender itu sendiri sehingga bilah tidak dapat berputar.

Ada bahan-bahan makanan yang sebaiknya tidak dihaluskan dalam blender.

Diantaranya makanan beku, es batu, sayuran berserat dan bertepung, hingga makanan dan minuman panas.

Nah, itu dia Moms kesalahan yang sebaiknya dihindari saat menggunakan blender supaya tidak cepat rusak.

Baca Juga: Cara Mengatasi Bau di Blender yang Susah Hilang, Salah Satunya Cuma Pakai Beras!