Cara Nikita Willy Memberikan MPASI Anaknya Jadi Sorotan, Banyak yang Belum Tahu Apa Itu Baby Lead Weaning?

By Syifa Amalia, Rabu, 12 Oktober 2022 | 07:45 WIB
Gaya parenting Nikita Willy saat memberikan anaknya MPASI jadi sorotan karena menerapkan Baby Lead Weaning (BLW). (Instagram.com/@nikitawillyofficial94)

Nakita.id – Gaya parenting Nikita Willy saat mengasuh sang anak, Issa Xander Djokosoetono kerap mendapatkan banyak sorotan.

Cara dirinya dan suami, Indra Priawan dalam merawat putra mereka mendapatkan pujian lantaran dapat dijadikan inspirasi.

Nikita Willy memang terbilang cukup aktif membagikan perkembangan Baby Izz di media sosialnya.

Seperti yang baru-baru ini ia unggah lewat unggahan Instagram Story pada Selasa, (11/10/2022), Niki sedang memberikan anaknya makan MPASI.

Yang menarik adalah menu makanan yang diberikan dan caranya melatih sang anak untuk makan sendiri.

Opor ayam,” tulis Niki memberikan keterangan foto menu makanan untuk anaknya.

Di unggahan yang lain, terlihat Niki menyodorkan piring berisi opor ayam untuk dimakan sendiri oleh anaknya tanpa disuapi.

Me guiding him how to eat drumstick and eat slowly,” tulisnya lagi.

Baby Izz tampak lahap makan di kursinya sambil tangannya memegang paha ayam lalu memasukkannya ke dalam mulut.

Sang anak terlihat asyik menikmati makanan barunya.

Ada yang mendukung cara parenting Niki namun tidak sedikit yang menilai tindakan tersebut belum sesuai dengan usianya.

Baca Juga: Nikita Willy Konsisten Ajarkan Anak Tidur Sendiri Sejak Usia 4 Bulan, Ini Sederet Manfaat yang Dirasakan

Seperti yang diketahui, Nikita melahirkan anaknya pada 7 April 2022 di Cedars Sinai Medical Center, Los Angeles.

Usia Baby Izz kini sudah memasuki usia 6 bulan sehingga sudah waktunya untuk dikenalkan MPASI.

Namun, atas unggahan tersebut banyak yang mempertanyakan apakah boleh memberikan bayi makanan yang bertekstur kasar bukan lembut seperti biasanya.

Sebagian warganet kaget karena usia 6 bulan sudah diberikan ayam utuh.

Meski begitu tidak sedikit warganet yang menyebutkan bahwa tindakan yang dilakukan Nikita Willy merupakan Baby Lead Weaning (BLW).

Lantas apa itu Baby Lead Weaning?

Potret Baby Izz, anak Nikita Willy saat menikmati makanannya sendiri.

Baby-Led Weaning merupakan metode mengenalkan MPASI yang membiarkan anak memilih dan mengonsumsi makanannya sendiri tanpa disuapi.

Tidak seperti cara konvensional yang disuapi, BLW membiarkan anak mebuat pilihan sendiri dari pilihan yang harus dimakan menggunakan tangannya sendiri dan berapa banyak.

Cara pemberian makan bayi seperti ini tentu saja memili banyak pro kontanya.

Dilansir dari Baby Quip, berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan metode Baby-Lead Weaning.

Baca Juga: Berbeda Dari yang Lain, Nikita Willy Justru Mengalami Hal Ini Ketika Mengandung Sang Buah Hati

Kelebihan Metode Baby Lead Weaning

1. Membangun keterampilan motorik dan koordinasi tangan-mata

Baby led weaning berarti bayi melihat makanan mereka, meraihnya, dan membawanya ke mulut mereka.

Proses ini membantu membangun keterampilan motorik dan koordinasi tangan-mata.

Selain itu, bayi mendapatkan banyak latihan mengambil berbagai makanan bertekstur dengan jari mereka. Ada yang berlendir, ada yang renyah, ada yang lembut, dan lain sebagainya.

2. Dapat mencegah anak menjadi pemilih makanan

Studi menunjukan bahwa bayi yang diperkenalkan dengan berbagai makanan sejak dini lebih cenderung memiliki pola makan yang lebih sehat dan padat nutrisi di kemudian hari.  

Ini juga membantu mencegah anak menjadi “picky eater”.

Dengan baby led weaning, orangtua juga tidak perlu memberi makan bayi secara terpisah karena bayi makan bersama dengan keluarga.

Metode ini juga dapat meningkatkan pengalaman makan Si Kecil.

Bayi dapat mencoba berbagai macam makanan pendamping yang menawarkan rasa dan tekstur yang berbeda dari yang ditawarkan oleh makanan bayi yang dihaluskan.

Baca Juga: Anak Tidak Rewel, Nikita Willy Berbagi Pengalaman Long Flight Pertama bersama Baby Issa, Beri Tips Ajak Anak Naik Pesawat

Kekurangan Metode Baby Lead Weaning

1. Makan bayi jadi lebih berantakan

Tidak seperti makanan bayi dengan sendok makan, baby led weaning memungkinkan bayi mengambil makanan dengan tangan mereka dari nampan kursi tinggi atau piring bayi.

Ketika mereka belajar mengambil dam memasukkan makanan dengan tangan mereka ke dalam mulut, kekacauan pasti akan terjadi.

Ada kemungkinan bayi melemparkan makanan, menjatuhkan makanan, dan menyebarkan makanan ke seluruh tubuhnya.

2. Khawatir risiko tersedak

Karena sebagian besar makanan tidak dibeli dalam bentuk bubur atau lembut, bayi memiliki kemungkinan tersedak.

Tentu saja, risiko ini dapat mengkhawatirkan orang tua sehingga banyak yang memilih memberi makan bayi dengan sendok.

3. Lebih sulit untuk menentukan reaksi alergi

Ketika membeikan makanan dengan sendok pada satu waktu muah untuk mengetahui reaksi alergi jika gejala muncul segera setelah waktu makan.

Dengan baby led weaning, bayi biasanya makan beberapa makanan yang berbeda sebagai bagian dari satu kali makan, jadi sulit untuk mengetahui penyebab reaksi alergi.

Baca Juga: Nikita Willy Bongkar Perawatan Setelah Melahirkan, Pantas Baru Hitungan Bulan Tubuhnya Sudah Kembali Bak Gadis Lagi!