Jenis Pil KB Sebagai Alat Kontrasepsi yang Aman

By Syifa Amalia, Minggu, 16 Oktober 2022 | 17:25 WIB
Penjelasan lengkap jenis pil KB sebagai alat kontrasepsi yang aman. (Dok. Nakita/Adel)

Nakita.id – Sering dipilih oleh banyak Moms, pil KB merupakan salah satu alat kontrasepsi yang aman.

Pil KB merupakan alat kontrasepsi yang dikonsumsi dengan cara diminum setiap hari.

Terdapat beberapa jenis pil KB yang tersedia.

Sebagian besar jenis pil bekerja dengan melepaskan hormon yang membuat ovarium melepaskan telur kemudian menebalkan rahim.

Pada akhirnya dapat membantu mencegah sperma supaya tidak sampai ke sel telur.

Masing-masing jenis pil KB memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Pemakaian pil KB tersebut harus sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing wanita.

Pil KB merupakan pilihan alat kontrasepsi yang bisa dipilih untuk mencegah kehamilan terjadi.

Banyaknya pilihan yang tersedia membuat Moms bingung mana yang aman dan sesuai dengan kondisinya.

Sebelum menentukan pil KB yang akan digunakan harus dipilih dengan cermati.

Untuk membantu Moms menemukan jenis pil KB yang tepat, berikut ini adalah jenis pil KB yang tersedia.

Baca Juga: Cara Memilih Pil KB yang Tepat Supaya Tidak Datangkan Efek Samping

Jenis Pil KB Sebagai Alat Kontrasepsi yang Aman

1. Pil KB Kombinasi

Jenis pil KB yang pertama adalah pil kombinasi. Dalam jenis pil KB ini memiliki gabungan dari hormon estrogen dan progestin.

Keduanya sama-sama bekerja untuk mencegah ovulasi.

Keuntungan dari penggunaan pil KB kombinasi adalah:

- Mencegah sindrom pramenstruasi (PMS), mengurangi kram mentruasi yang parah.

- Mengurangi gejala endometriosis, menurunkan risiko kanker ovarium, endometrium dan kolorektal.

Kekurangan penggunaan pil KB kombinasi adalah:

- Melewatkan pil atau meminumnya terlambat dapat mengurangi keefektifannya.

- Tidak ada perlindungan terhadap infeksi menular seksual.

- Efek samping seperti pendarahan tidak teratur, kembung, nyeri payudara, mual, depresi, penambahan berat badan dan sakit kepala.

2. Pil KB Mini

Berbeda dari pil KB kombinasi, pil KB mini hanya memiliki satu jenis hormon saja.

Di dalam pil KB mini hanya terdapat hormon progesteron sehingga tidak jarang jenis pil KB ini disebut juga dengan pil KB progestin.

Baca Juga: Supaya Tak Kebobolan, Begini Cara Minum Pil KB yang Benar Moms

Dilansir dari Mayo Clinic, dalam setiap pil ini memiliki dosis progesteron yang lebih rendah dibandingkan dengan pil kombinasi.

Cara kerja pil mini adalah dengan menebalkan lendiri di sektar leher rahim, dengan demikian sperma tidak bisa masuk jauh ke dalam.

Selain itu, jenis pil KB ini bekerja dengan cara menipiskan rahim sehingga sel telur tidak bisa menempel pada dinding rahim. Dalam beberapa kasus, pil KB mini juga dapat mencegah terjadinya ovulasi.

Keuntungan dari penggunaan pil KB mini adalah:

- Kembali kesuburan relatif cepat sehingga cocok untuk Moms yang mencoba untuk hamil

- Dapat dikonsumsi jika memiliki masalah kesehatan tertentu seperti pembekuan darah, migrain, tekanan darah tinggi, atau risiko tinggi penyakit jantung

- Cocok dikonsumsi oleh ibu menyusui

Kekurangan penggunaan pil KB mini adalah:

- Pil harus diminum pada waktu yang sama setiap hari.

- Tidak ada perlindungan terhadap infeksi menular seksual,

- Efek samping seperti perdarahan menstruasi tidak teratur, kista ovarium, penurunan libido, sakit kepala, nyeri payudara, jerawat, penambahan berat badan, dan depresi.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Pil KB yang Tak Bikin Gemuk dan Dijual dengan Harga Terjangkau, Simpan Informasi Ini Sekarang Juga