Perawatan Pasca Melahirkan di Puskesmas Apa Saja? Ini Penjelasannya

By Kirana Riyantika, Rabu, 19 Oktober 2022 | 13:04 WIB
Penjelasan mengenai perawatan pasca melahirkan di Puskesmas (Dok. Nakita)

Nakita.id - Para Moms dan Dads yang sedang menantikan kelahiran sang buah hati penting untuk mengetahui perawatan pasca melahirkan di Puskesmas.

Perawatan pasca melahirkan di Puskesmas penting diketahui terutama bila Moms ingin melahirkan di Puskesmas.

Mengetahui perawatan pasca melahirkan di Puskesmas bisa membuat Moms dan Dads menyiapkan mental dan berbagai perlengkapan yang dibutuhkan.

Penting diketahui bahwa di Puskesmas hanya melayani persalinan normal.

Bila Moms ada indikasi harus melahirkan melalui operasi caesar, maka pihak Puskesmas akan merujuk ke rumah sakit yang peralatannya lebih lengkap.

Melansir Dinkes Phakphakbarat, pelayanan pasca persalinan merupakan pelayanan kesehatan yang diberikan bagi ibu dan bayi baru lahir.

Perawatan itu diberikan dalam kurun waktu 6 jam sampai 42 hari setelah melahirkan.

Tujuan dari perawatan pasca melahirkan di Puskesmas adalah untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi.

Kesehatan yang dijaga tidak hanya fisik namun juga psikologis.

Pelayanan pasca persalinan bisa membantu mendeteksi masalah atau penyakit dan penyulit pasca persalinan.

Perawatan Pasca Melahirkan di Puskesmas

1. Memberikan Edukasi

Di Puskesmas, para petugas Puskesmas akan memberikan edujasi (KIE) kepada para ibu.

Baca Juga: Ini Penjelasan Daftar Biaya Rawat Inap di Puskesmas Jakarta

Tak hanya ibu, pasangan serta keluarga juga diberi edukasi.

Edukasi ini mengenai cara perawatan diri, menyusui, pemberian imunisasi serta asuhan bayi baru lahir.

Melansir Puskesmas Seyat Mayang, penting bagi ibu merawat luka di jalan lahir.

Saat melahirkan, kemungkinan akan mengalami robek jalan lahir karena proses mengejan atau karena tindakan episiotomi.

Biasanya, luka jahitan akan menyebabkan pembengkakan vulva pada 1-2 minggu.

Namun, kekuatan perineum baru pulih kembali setelah 6 minggu.

Beberapa hal yang bisa membantu mempercepat proses persalinan diantaranya:

- Berendam di air hangat selama 5-10 menit.

- Selalu membasuh vulva dengan air setiap setelah buang air kecil.

- Rutin menggunakan salep atau krim yang diberikan tenaga medis.

- Memberikan kompres dingin selama 10 menit pada luka jahitan.

Baca Juga: Info Terkini Biaya Perawatan Medis dan Tarif Berobat di Puskesmas

- Beralaskan bantal ketika duduk supaya merasa nyaman.

- Segera periksakan ke dokter bila ada tanda kemungkinan infeksi seperti rasa perih, bengkak, keluar nanah, dan sensasi terbakar meski sudah dilakukan perawatan.

2. Kontrol Pasca Persalinan

Setelah bersalin, ibu biasanya diminta untuk melakukan kontrol.

Biasanya kontrol dilakukan seminggu atau dua minggu setelah melahirkan.

Terutama bagi ibu yang menjalani jahitan luka di jalan lahir.

Petugas medis akan mengecek mengenai luka jahitan.

Ini untuk memastikan tidak adanya infeksi.

3. Kunjungan Bidan Desa

Biasanya bidan desa akan berkunjung ke rumah ibu yang baru bersalin untuk mengecek kondisi ibu.

Ibu bersalin akan ditanya seputar berat lahir janin, dan sebagainya.

Ketika bidan desa berkunjung ke rumah, Moms bisa bertanya mengenai beberapa hal yang ingin diketahui seputar perawatan pasca persalinan atau proses menyusui.

Itulah dia Moms penjelasan mengenai perawatan pasca melahirkan di Puskesmas.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Surat Rujukan BPJS dari Puskesmas yang Benar, Berikut yang Perlu di Persiapkan