IDAI Mengimbau Masyarakat Untuk Menghindari Sementara Waktu Parasetamol dan Obat Batuk Sirup, Buntut Kasus Gangguan Ginjal Akut Misterius pada Anak

By Kirana Riyantika, Selasa, 18 Oktober 2022 | 19:02 WIB
IDAI sarankan para orangtua hati-hati bahkan menghindari sementara waktu parasetamol dan obat batuk sirup (Nakita.id/Naura)

Nakita.id - Masyarakat kini sedang banyak menyoroti mengenai kasus gangguan ginjal akut misterius pada anak yang terjadi di Indonesia.

Ada ratusan anak yang mengalami gangguan ginjal akut misterius.

Melansir Kompas, di Jakarta ada 49 anak yang mengalami gangguan ginjal akut misterius.

Ini merupakan jumlah kasus dari periode Januari sampai Oktober 2022.

25 anak diantaranya dinyatakan sudah meninggal dunia.

Kini, ada 12 anak yang sedang menjalani perawatan.

Sedangkan 12 anak lainnya dinyatakan sudah sembuh.

Ketua Pengurus Pusat IDAI, dr. Piprim Basarah Yanuarso SpA(K) mengungkapkan awalnya IDAI menduka kasus gangguan ginjal akut misterius dikarenakan MIS-C atau Multisystem Inflammatory Syndrome in Children.

MIS-C merupakan komplikasi yang bisa muncul pada pasien Covid-19 anak.

Namun, dugaan itu dipatahkan karena beberapa pengidap gangguan ginjal akut misterius tidak kunjung membaik meski sudah diberikan perawatan untuk pengobatan MIS-C.

Berdasarkan pemeriksaan laboratorium, ditemukan beberapa virus yang diduga jadi penyebab gangguan ginjal akut.

Baca Juga: Gagal Ginjal Akut pada Anak, Kenali Penyebab dan Gejalanya yang Tak Boleh Disepelekan Berikut Ini