6 Kesalahan yang Biasa Dilakukan Saat Membekukan Makanan, Bisa Sebabkan Tagihan Listrik Membengkak

By Syifa Amalia, Rabu, 19 Oktober 2022 | 16:15 WIB
Kesalahan saat membekukan makanan yang sering dilakukan. (Nakita.id/Shannon)

Nakita.id – Ketika memiliki sisa makanan yang belum habis, tidak ada cara lain selain menyimpannya ke dalam kulkas.

Tergantung pada jenis makanan, mereka bahkan bisa bertahan sampai waktu yang cukup lama.

Apalagi ketika membekukan makanan di dalam freezer.

Tetapi meski begitu semua hal tersebut bisa sia-sia jika Moms tidak membekukan makanan dengan benar.

Seringkali tidak disadari banyak orang mungkin masih sering melakukan kesalahan saat membekukan makanan.

Akibatnya hal itu menyebabkan penggunaan lebih banyak energi daripada yang seharusnya.

Sementara sisanya, cara penyimpanan yang salah bisa berisiko membuat Moms sakit.

Dilansir dari Which? berikut ini adalah beberapa kesalaha saat membekukan makanan.

1. Freezer terlalu hangat

Jika ingin mendapatkan hasil maksimal saat membekukan makanan, suhu di dalam freezer harus antara -18°C dan -20°C.

Pada kisaran suhu ini makanan akan disimpan dengan aman, karena dingin mencegah sebagian besar bakteri tumbuh.

Baca Juga: Jangan Simpan Makanan-makanan Ini di Freezer Jika Tak Ingin Menyesal di Kemudian Hari

Atau, memproduksi racun dan reaksi kimia yang menyebabkan pembusukan melambat.

Sebagian besar freezer memiliki pengaturan termostat yang baik, namun suhu ruangan dapat sangat bervariasi dan sering berpengaruh pada freezer.

Suhu yang tidak merata menyebabkan makanan mencair sebagian dan membeku kembali saat suhu di luar berfluktuasi.

2. Freezer yang terlalu penuh

Saking ada banyaknya makanan yang ingin dimasukan ke dalam freezer, Moms jadi menjejalkan semuanya hingga penuh.

Ruang freezer yang terlalu penuh makanan mencegah sirkulasi udara dengan baik.

Hal ini dapat memaksa kompresor bekerja terlalu keras dan pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan.

3. Tidak memberi label pada makanan

Sering dilewati padahal memberi label makanan pada wadah sebelum dibekukan dapat membantu Moms mengidentifikasi makanan dengan tepat.

Cara ini dapat membantu mengetahui apakah makanan masih layak dimakan atau tidak karena sudah melebihi usia penyimpanan di dalam freezer.

Selain itu, bisa menghemat tempat untuk makanan yang bisa disingkirkan dari freezer.

Baca Juga: 4 Tips Jitu Mencegah Bunga Es di Dalam Freezer, Terapkan Kebiasaan Ini Supaya Kulkas Tidak Cepat Rusak

4. Tidak melepas kemasan

Makanan beku sering datang dalam kotak atau kemasan. Moms bisa memindahkan ke wadah makanan lain sebelum memasukan makanan ke dalam freeer.

Supaya memiliki lebih banyak ruang untuk makanan lain.

5. Menempatkan makanan panas langsung di dalam freezer

Makanan yang baru dimasak harus dibiarkan dingin di atas meja selama maksimal satu hingga dua jam sebelum dibekukan.

Jika tidak, kehangatan akan membuat suhu di dalam freezer naik yang hanya akan membahayakan kualitas makanan di dalamnya,

Sekaligus juga memaksa freezer bekerja lebih keras untuk mendinginkan akhirnya mendorong tagihan energi.

6. Mencairkan pada suhu kamar

Saat mengeluarkan makanan dari freezer, penting untuk mencairkannya dengan aman sebelum dimasak atau dimakan.

Hindari mencairkan makanan pada suhu kamar, karena sebagian besar bakteri pada makanan akan tumbuh pada suhu di atas 8°C sehingga meningkatkan risiko keracunan makanan.

Moms bisa mencari cara yang aman seperti membiarkannya mencair di kulkas atau cara aman lainnya.

Baca Juga: Cara yang Benar Membekukan Makanan di Dalam Freezer, Perlu Pakai Wadah yang Tepat