Selain bahan, warna bahan atau baju juga harus diperhatikan.
Jangan memilih warna yang mudah luntur, karena bayi baru lahir kerap buang air kecil, sehingga dikhawatirkan akan menempel di tubuh bayi.
Jika hal tersebut terjadi, bisa berisiko terjadi iritasi karena kulit bayi masih sangat sensitif.
Moms juga harus memperhatikan faktor kenyamanan dari sirkulasi udara.
Oleh sebab itu, pilih baju yang bagian ketiaknya tidak terlalu ketat, tetapi tidak terlalu longgar agar si Kecil juga tidak mudah berkeringat.
Tips Memilih Baju untuk Bayi Baru Lahir
Untuk itu, berikut tips untuk Moms yang mulai memilih baju untuk bayi yang baru lahir.
1. Baju Berkancing Depan
Pilihlah baju yang berkancing depan, karena selain praktis juga melindungi leher dan kepala bayi yang masih lemah.
Bayi yang baru lahir akan sering bergantu baju, sehingga pilihlah model yang praktis yaitu berkancing depan sehingga lebih mudah.
Terlebih jika bayi tidak suka kepalanya dilalui pakaian, maka baju berkancing depan ini akan lebih nyaman.
Jangan lupa selalu membaringkan bayi di atas permukaan yang data dan kering saat melepas atau memasang baju.
Bayi yang masih kecil juga biasanya tidak suka dibuka bajunya karena kulitnya masih sangat sensitif terhadap embusan udara, sehingga ia merasa tak nyaman.
Baca Juga: Supaya si Kecil Nyaman, Ini Tiga Kriteria Bahan Baju Bayi Terbaik