Penting Tahu Cara Merawat Kucing Baru Lahir yang Tepat

By Kirana Riyantika, Senin, 24 Oktober 2022 | 16:48 WIB
Cara merawat kucing baru lahir (Nakita/Diah Puspita)

Nakita.id - Ketika Moms mendapati kucing peliharaan melahirkan atau mengadopsi bayi kucing, maka penting untuk mengetahui cara merawat kucing baru lahir dengan benar.

Menerapkan cara merawat kucing baru lahir dengan tepat bisa membuat kucing tumbuh dan berkembang dengan sehat.

Merawat kucing baru lahir bisa diterapkan hingga kucing berusia 4 bulan.

Melansir beberapa sumber, berikut hal yang perlu Moms dan Dads lakukan dalam merawat kucing baru lahir.

Cara Merawat Kucing Baru Lahir

1. Menyiapkan Nutrisi yang Baik

Banyak yang bingung mengenai bagaimana memberikan nutrisi pada kucing baru lahir.

Kucing baru lahir akan meminum air susu induk kucing sebagai sumber makanan utama.

Air susu induk kucing jadi makanan bayi selama berminggu-minggu.

Sehingga, Moms perlu memastikan kesehatan induk kucing dengan memperhatikan asupan makanan dan air untuk induk kucing.

Pastikan memberikan makanan dan air ke induk kucing dalam jarak yang aman.

Sebab, saat di masa menyusui, induk kucing cenderung mudah marah.

Induk kucing secara bertahap akan menyapih anaknya setelah 3-4 minggu.

Baca Juga: Para Pecinta Kucing Wajib Tahu Tanda-tanda Kucing Marah dan Cara Mengatasinya, Cegah Peliharaan Bertindak Agresif

Bila Moms merawat bayi yang terpisah dari induknya, maka bisa menggunakan susu khusus kucing di toko hewan peliharaan.

Jangan berikan susu sapi karena bisa menimbulkan masalah pencernaan.

2. Jaga Bayi Kucing Tetap Hangat

Anak kucing baru lahir tidak memiliki kemampuan mengatur suhu hingga usia 4 minggu.

Penting untuk memastikan tubuh kucing tetap hangat.

Caranya dengan meletakkan bantal pemanas di kandang atau dengan memberikan handuk pada seluruh bagian bawah kandang.

Pastikan tubuh kucing selalu kering.

Bagian bawah kandang kucing diberi kotak pasir kecil atau karton makanan sehingga kucing tidak tidur di kotorannya.

3. Memeriksakan Kesehatan Kucing ke Dokter

Akan semakin baik bila Moms rutin memeriksakan bayi kucing.

Seperti rutin memberikan vaksinasi.

Vaksinasi kucing diberikan setiap 3 minggu sampai mereka berusia 4 bulan.

Vaksinasi bisa membantu membangun sistem kekebalan anak kucing dari penyakit seperti rabies, distemper, dan leukemia.

Baca Juga: Tiba-tiba Kucing Banyak Mengeluarkan Air Liur Apa Penyebabnya? Bisa Jadi karena Masalah Kesehatan Ini

Moms juga bisa berkonsultasi mengenai upaya pencegahan penyakit cacingan, kutu, dan parasit pada bayi kucing.

4. Melatih Buang Air

Induk kucing akan bertanggung jawab membantu bayinya buang air kecil dan besar.

Cara induk kucing membersihkan anaknya setelah buang air kecil atau besar adalah dengan menjilati area genital.

Bila Moms memelihara kucing yang tidak memiliki induk, maka bisa membantu membersihkannya dengan kain basah atau tisu basah.

Moms bisa melatih kucing untuk buang air sejak kucing berusia 4 bulan.

Caranya dengan memasukkan anak kucing ke kotak kotoran satu per satu setelah makan.

5. Melatih Anak Kucing Bersosialisasi

Semakin sering Moms mengajaknya bermain bisa mmembuat kucing lebih bisa beradaptasi dengan manusia.

Kegiatan lainnya yaitu dnegan rutin kunjungan ke dokter hewan.

Saat mengunjungi dokter hewan, kucing akan mengamati lingkungan sekitar serta adanya interaksi di lingkungan.

Ini bisa membuat kucing bisa nyaman di hadapan manusia.

Itulah dia Moms penjelasan mengenai cara merawat kucing baru lahir.

Baca Juga: Faktanya Warna Bulu Kucing Mempengaruhi Kepribadiannya, Tak Percaya?