Nakita.id - Bagaimana cara penulisan daftar pustaka yang benar? Berikut ulasannya!
Membuat daftar pustaka diwajibkan ketika kalian menulis sebuah karya ilmiah.
Entah itu skripsi, laporan, karya tulis atau makalah.
Daftar pustaka adalah kumpulan dari daftar referensi atau sumber dalam tulisan.
Sumber ini bisa berasal dari bermacam-macam bentuk.
Sebut saja buku, artikel, jurnal, koran, majalah, atau skripsi.
Daftar pustaka ini juga biasa disebut dengan istilah lain seperti rujukan, referensi, pranala, atau bibliografi.
Ketika membuat daftar pustaka, penulis akan meletakannya di bagian belakang karya ilmiah.
Perlu kalian tahu kalau penulisan sebuah daftar pustaka tidak bisa dilakukan secara sembarangan.
Ada format tulisan yang harus diikuti sesuai dengan jenis dan sumber yang digunakan.
Kali ini, kita akan belajar bagaimana cara menulis daftar pustaka jika sumbernya berasal dari internet.
Baca Juga: Ketahui Jenis-jenis Daftar Pustaka Beserta Contohnya, Yuk Simak!
Melansir dari laman Gramedia, simak jenis penulisan daftar pustaka dari internet beserta dengan contohnya.
Yuk simak!
Jenis Daftar Pustaka dan Penulisannya
1. Style ASA (American Social Association)
Daftar pustaka ini disusun dengan format sebagai berikut.
Nama belakang penulis, nama depan penulis. Tahun terbit. Judul karya (ditulis miring). Nama media. Tanggal terbit.
Contoh: Mahesti, Nurulia. 2020. Imajinasi dan Sastra. Linikampus.com. 1 Agustus 2020.
2. Style APA (American Psychological Association)
Daftar pustaka ini disusun dengan format sebagai berikut.
Nama website atau situs. Tanggal artikel terbit. Judul artikel. Waktu mengakses artikel tersebut, dari alamat website (URL) lengkanya.
Contoh: Gramedia.com. 19 Juli 2021. Biografi Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid) dan Pemikirannya. Diakses pada 1 September 2021, dari https://www.gramedia.com/best-seller/biografi-gus-dur/
Baca Juga: Unsur-unsur Daftar Pustaka dan Contoh Membuat Daftar Pustaka Makalah
3. Style MLA (Modern Languange Association)
Daftar pustaka ini disusun dengan format sebagai berikut.
Judul Artikel. Nama Website atau situs. Tanggal artikel dibuat. Waktu mengakses sumber tersebut. Alamat website (URL) lengkapnya.
Contoh: Apa Itu People Power? Ini Sejarah, Fakta, & Dampak People Power. Gramedia.com. 17 Agustus 2021. 1 September 2021. https://www.gramedia.com/best-seller/people-power/
4. Style MHRA (Modern Humanities Research Association)
Daftar pustaka ini disusun dengan format sebagai berikut.
Nama website atau situs, “judul artikel”, deskripsi website (jika ada), tanggal artikel terbit, alamat website atau URL lengkapnya, [diakses pada waktu kapan].
Contoh: Gramedia.com, ”Arti Self Reward & Pentingnya Self Reward”, Arti self love, 15 Agustus 2021, https://www.gramedia.com/best-seller/self-reward/, [diakses pada 1 September 2021]
5. Style CSE (Council of Science Editors)
Daftar oustaka ini disusun dengan format sebagai berikut.
Nama website atau situs. Judul artikel [internet], deskripsi website, tanggal artikel terbit [waktu mengakses artikel]. Alamat website atau URL lengkapnya.
Baca Juga: Anti Ribet! Simak di Sini Cara Membuat Daftar Pustaka Gaya MLA dengan Cepat
Contoh: Gramedia.com. Budidaya Tanaman Sayuran: Tahapan, Manfaat & Peluang Usaha [internet]. Budidaya tanaman sayuran, 21 Agustus 2021, [diakses pada 1 september 2021]. https://www.gramedia.com/best-seller/budidaya-tanaman-sayuran/