Materi Perkembangan Ilmu Geografi, Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA Bab 4 Halaman 221-224

By Shannon Leonette, Minggu, 6 November 2022 | 17:30 WIB
Simak selengkapnya materi perkembangan ilmu geografi di Bab 4 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA halaman 221-224 di sini. (Pexels.com/Ylanite Koppens)

Nakita.id - Berikut adalah materi perkembangan ilmu geografi di Bab 4 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA halaman 221-224.

Materi yang dibahas dalam Bab 4 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA adalah Geografi: Manusia, Ruang, dan Lingkungan.

Bab 4 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA membahas tentang 2 topik.

Yaitu, pengantar ilmu geografi dan fenomena geosfer di Indonesia.

Materi perkembangan ilmu geografi termasuk dalam topik pengantar ilmu geografi.

Simak selengkapnya materi perkembangan ilmu geografi di sini.

Perkembangan Ilmu Geografi

Berdasarkan asal-usulnya, ilmu geografi termasuk ilmu yang tua.

Geografi muncul sejak abad ke-300 SM ketika bangsa Yunani melalui Eratosthenes, memperkenalkan geografi sebagai gambaran atau tulisan permukaan bumi (Maryani, 2006).

Secara etimologis, dalam bahasa Yunani, kata geografi berasal dari kata “geo” yang berarti bumi dan “graphia” berarti gambaran.

Dengan demikian, geografi didefinisikan sebagai studi tentang tempat dan hubungan antara manusia dan lingkungannya.

Baca Juga: Pengertian Konstitusi dan UUD NRI 1945, Materi PKN Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka

Beberapa tokoh seperti Aristoteles, Strabo, Ptolemeus, dan Herodotus kemudian mengembangkan ilmu geografi.

Bahkan Ptolomeus, yang juga dikenal sebagai ahli matematika dan astronomi, merupakan orang yang pertama kali mengenalkan peta.

Perkembangan ilmu geografi seiring dengan sejarah manusia untuk mengenal lingkungan dan wilayah yang lain.

Ahli geografi mempelajari sifat fisik permukaan bumi maupun masyarakat manusia yang tersebar di atasnya.

Mereka juga meneliti interaksi budaya manusia dengan lingkungan alam, serta dampak lokasi dan tempat tinggal pada manusia.

Geografi berupaya memahami ruang dan tempat suatu obyek ditemukan, proses dan alasan keberadaan obyek itu di suatu tempat, serta perkembangan dan perubahannya seiring waktu.

Pada Abad Pertengahan, ilmu geografi juga dikembangkan oleh bangsa Arab yaitu oleh Idrisi, Ibnu Battutah, dan Ibnu Khaldun.

Mereka melakukan perjalanan ke berbagai penjuru negeri yang bertujuan meningkatkan pengetahuan mereka tentang dunia.

Dalam salah satu karyanya, Travels in Asia and Africa 1325-1354, Ibnu Battutah mendeskripsikan bentang alam lingkungan yang ia kunjungi, sekaligus aspek budaya, ekonomi, dan politik suatu masyarakat.

Di akhir Abad Pertengahan, Marco Polo, seorang penjelajah asal Italia, telah mendokumentasikan perjalanannya ke berbagai penjuru negeri Asia hingga sampai ke Cina melalui jalur sutera.

Karya Marco Polo tersebut membangkitkan minat mempelajari geografi di luar dunia Muslim.

Baca Juga: Contoh Pasal dan Ayat Dalam UUD NRI 1945 yang Berhubungan Langsung dalam Kehidupan sehari-hari, Materi PKN Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka

Beberapa wilayah di Nusantara pernah menjadi daerah persinggahan Ibnu Battutah dan Marco Polo.

Perkembangan ilmu geografi juga seiring dengan Abad Renaisans di Eropa yang mendorong keinginan untuk menjelajahi bagian dunia yang belum diketahui.

Perjalanan tersebut nantinya mengarah pada penjelajahan untuk penemuan-penemuan besar.

Di Nusantara, perkembangan ilmu geografi diperkenalkan oleh Alfred Russel Wallace, naturalis asal Inggris.

Wallace menjelajahi Malaka, Singapura, Sumatra, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Ambon, hingga Papua pada tahun 1854–1862.

Kisah perjalanan Wallace kemudian diterbitkan pada 1869 dengan judul The Malay Archipelago.

Buku tersebut mendokumentasikan keanekaragaman hayati di Nusantara.

Tokoh yang dikenal dengan bapak biogeografi ini kemudian memperkenalkan teori Garis Wallace.

Garis Wallace sendiri adalah garis imajiner yang mengelompokkan flora dan fauna berdasarkan wilayah di Indonesia.

Perkembangan geografi juga sejalan dengan berbagai penemuan teknologi.

Mulai dari fotografi udara, sensor jarak, komputer, hingga satelit yang membantu pemahaman manusia tentang peta dan pemetaan.

Baca Juga: Pengertian Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) dan Jenis-jenisnya, Materi IPS Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka Bab 3

Beberapa ahli geografi, menjelaskan geografi sebagai ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara alam dan manusia di permukaan bumi.

Berdasarkan KBBI, geografi adalah ilmu tentang permukaan bumi, iklim, penduduk, flora, fauna, serta hasil yang diperoleh dari bumi.

Geografi menjelaskan sifat bumi melalui fenomena alam serta interaksi dengan manusia sebagai penghuninya.

Ahli geografi mempelajari lanskap bumi, atmosfer, lingkungan alam, dan manusia.

Secara umum, lanskap dapat dipahami sebagai bentang alam dan bentang lahan.

Menurut KBBI terdapat dua jenis lanskap, yaitu:

a) alam lanskap adalah lingkungan yang belum diubah dan dijamah oleh manusia.

b) kultur lanskap adalah lingkungan yang telah diubah dan dibentuk oleh manusia.

Geografi juga mengkaji perubahan dan proses kehidupan kumpulan manusia atau penduduk seiring dinamika yang terjadi pada bumi dalam rentang waktu yang panjang.

Itulah materi perkembangan ilmu geografi di Bab 4 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA halaman 221-224.

Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Hubungan Pancasila dengan UUD 1945, Materi PKN Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka