Konsep morfologi mengacu pada gambaran dan bentuk suatu tempat di permukaan bumi akibat kekuatan endogenik dan eksogenik.
Misalnya, dataran rendah di sepanjang kawasan Pantai Utara Jawa didominasi oleh kondisi pendangkalan dan erosi daerah aliran sungai akibat proses sedimentasi, dan lain sebagainya.
Hal ini dapat ditemukan di lingkungan yang ada di sekitar.
Penting untuk diketahui, tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi. Diantaranya ada tektonisme, vulkanisme, dan gempa bumi.
Sementara, tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal dari permukaan bumi. Diantaranya ada pelapukan, erosi, dan sedimentasi.
2. Konsep Aglomerasi (Pengelompokkan)
Konsep ini mengacu pada kondisi persebaran dan pengelompokan suatu wilayah yang relatif memusat dan saling menguntungkan.
Misalnya, daerah industri menunjukkan adanya pemusatan dan pengelompokan kawasan industri.
Kawasan konservasi yang menunjukkan adanya pemusatan wilayah konservasi, misalnya adalah konservasi tanaman bakau.
Nah, itulah materi pengertian konsep morfologi dan aglomerasi dalam konsep geografi di Bab 4 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA halaman 235-236.
Baca Juga: Mengetahui Konsep Geografi, Konsep Lokasi dan Konsep Jarak Materi IPS Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka