Nakita.id - Risiko perubahan iklim pada ibu hamil tentu bisa membuat Moms merasa cemas.
Apalagi risiko yang dihadapi ibu hamil ini akan terus meningkat kecuali kita dapat mengurangi dampak terburuk dari krisis iklim.
Pasalnya, Journal of American Medical Association (JAMA) mengulas studi terbaru yang menghubungkan polusi udara dan panas ekstrem dengan kelahiran prematur, berat lahir rendah, dan lahir mati.
Sebagai suami, Dads pun tentu merasa cemas menghadapi risiko ini.
Meski begitu, ada beberapa hal yang dapat dilakukan Dads untuk #BerperanSama melindungi Moms yang sedang hamil.
1. Menerapkan tips kesehatan ke dalam kehidupan sehari-hari
Pertama, Dads bisa memastikan Moms menjalankan gaya hidup yang sehat.
"Tetap terhidrasi, minum air yang cukup, dan pastikan aktivitas fisik apa pun dihindari saat suhu tinggi," saran Dr. Dana Ellis Hunnes PhD, MPH, RD, Asisten Profesor di Fielding School of Public Health di UCLA dan Ahli Diet Senior di Ronald Reagan UCLA Medical Center.
2. Hindarkan Moms dari paparan polusi
Jika Moms dan Dads tinggal di atau dekat tempat dengan polusi udara tinggi, penting untuk selalu menutup jendela dan menggunakan AC (atau kipas angin) atau pembersih udara, tambah Dr. Hunnes.
Ingatkan Moms untuk mengenakan masker wajah jika ketika berada di tempat yang udaranya tercemar.
Baca Juga: Fakta Baru! Peneliti Sebut Perubahan Iklim Dapat Mempengaruhi Kehamilan dan Ibu Hamil