Tips Menjaga Kebersihan Telinga Anak, Orangtua Bisa Ikuti Saran Dari Dokter Spesialis THT Tanpa Khawatir Merusak Saluran Telinga dan Pendengaran Si Kecil

By Ruby Rachmadina, Sabtu, 26 November 2022 | 13:55 WIB
Tips menjaga kebersihan telinga anak yang disarankan langsung oleh dokter spesialis THT. (Freepik/evening_tao)

Nakita.id – Menjaga kebersihan dan kesehatan telinga penting dilakukan.

Tidak hanya pada orang dewasa, tetapi menjaga kebersihan telinga pada anak-anak juga perlu dijaga.

Ini penting dilakukan untuk mencegah berbagai masalah pada telinga.

Apabila kebersihannya tidak dijaga ini akan menyebabkan infeksi telinga.

Bahkan bisa saja anak mengalami gangguan pendengaran dan berujung Si Kecil mengalami tuli.

Kondisi keseimbangan tubuh juga bisa terganggu jika kesehatan telinga anak tidak diperhatikan dengan baik.

Namun sayangnya, masih banyak orangtua yang tidak tahu bagaimana cara menjaga kebersihan telinga anak.

Meski ukuran lubang telinga anak kecil, tetapi mereka bisa menampung banyak kotoran di dalamnya lho.

Untuk itu orangtua harus tahu cara yang aman dalam membersihkan telinga anak.

Dalam wawancara eksklusif bersama Nakita, Rabu (23/11) dr. Rangga Rayendra, Sp.THT - KL (K) Dokter Spesialis THT - Bedah Kepala & Leher Konsultan Otologi dari RSPI Puri Indah mengatakan jika sebenarnya kotoran telinga tidak perlu dikeluarkan.

Moms juga tidak disarankan melakukan tindakan apapun yang sekiranya dapat membahayakan kondisi telinga anak.

Baca Juga: Cara Mengeluarkan Kotoran Telinga Anak Secara Aman Tanpa Perlu Dikorek

"Untuk menjaga kebersihan telinga anak dengan tidak melakukan tindakan apapun untuk berusaha membersihkan," ucap dr. Rangga.

Hal ini penting dilakukan mengingat kebiasaan banyak orang yang menempelkan barang apapun ke telinga untuk bisa menghilangkan kotoran.

Kebiasaan membersihkan kotoran telinga dengan cotton buds juga tidak disarankan.

dr. Rangga Rayendra, Sp.THT - KL (K) Dokter Spesialis THT - Bedah Kepala & Leher Konsultan Otologi dari RSPI Puri Indah.

Penyeka kapas ini memang berguna untuk berbagai jenis perawatan kebersihan.

Namun tidak boleh digunakan untuk menghilangkan kotoran telinga.

dr. Rangga justru menyarankan untuk menjaga kebersihan telinga cukup menjaga kebersihan diri Si Kecil.

Mandi secara teratur saja sudah cukup untuk menjaga kondisi telinga Si Kecil tetap bersih dan sehat.

"Yang penting menjaga personal hygiene anak secara umum dengan cara mandi. Karena mandi juga membersihkan telinga anak," ungkap dr. Rangga.

Ibu sangat tidak dianjurkan untuk berusaha menghilangkan kotoran telinga anak sendiri di rumah.

Apalagi dengan menggunakan alat atau obat-obatan yang menjanjikan dapat membersihkan kotoran telinga dengan mudah.

Baca Juga: Cara Mencegah Timbulnya Jerawat di Telinga, Selalu Terapkan 4 Langkah Mudah Ini

"Yang harus dihindari adalah penggunaan alat-alat seperti cotton buds, atau pengait ear wax, atau obat-obatan atau cairan yang digunakan untuk menghilangkan kotoran tadi," tegas dr. Rangga.

Terkadang kotoran telinga akan menumpuk dan menyumbat saluran telinga, apalagi jika didorong menggunakan jari, kapas, atau benda lainnya.

Apabila kotoran ini membuat anak merasa tidak nyaman, orangtua masih diperbolehkan untuk membersihkannya.

Tetapi Moms hanya diperbolehkan untuk menyeka bagian luar telinga saja.

"Orangtua boleh membersihkan kotoran telinga di bagian luar tetapi sangat tidak disarankan menggunakan cotton buds atau alat yang masuk lainnya," sambungnya.

Cara agar tidak terjadinya penumpukan kotoran bisa dilakukan dengan menjaga kondisi telinga tetap kering.

Terutama pada saat selesai mandi atau Si Keci selesai berenang.

Diusahakan kering dengan cara di lap atau tepuk-tepuk menggunakan tisu.

Apabila Si Kecil mengalami gangguan telinga akibat kotoran telinga yang menumpuk, sebaiknya bawa anak untuk melakukan pemeriksaan.

Biasanya dokter akan memberikan perawatan yang lebih tepat untuk anak.

Membersihkan telinga anak dengan dokter spesialis THT lebih disarankan daripada Moms membersihkannya sendiri yang bisa merusak saluran telinga dan pendengaran anak.

Baca Juga: Waspada Bayi Bisa Rentan Alami Infeksi Telinga, Ini Gejala dan Cara Mengatasinya