5 Kekurangan Jika Dads Berperan Sama dengan Cara 'Helicopter Parenting' untuk Si Kecil

By Nita Febriani, Sabtu, 3 Desember 2022 | 11:00 WIB
Efek Jika Dads Berperan Sama dengan Cara 'Helicopter Parenting' (freepik)

Nakita.id - Ayah yang mau #BerperanSama dalam pengasuhan akan memberikan dampak positif untuk Si Kecil.

Namun gaya parenting yang Dads terapkan juga akan mempengaruhi dampak ini.

Salah satu gaya parenting yang punya efek buruh untuk Si Kecil adalah 'Helicopter Parenting'.

Menurut psikolog Ann Dunnewold Ph. D., Helicopter Parenting merupakan usaha selalu melindungi dan ingin anak mendapatkan yang terbaik dengan terlalu terlibat dalam kehidupan anak hingga mengarah ke overcontrolling, overprotecting, dan overperfecting.

Hal ini ia jelaskan dalam bukunya berjudul Even June Cleaver Would Forget the Juice Box, calls it “overparenting".

Walaupun memang, dalam perannya menjadi orangtua tentu Moms dan Dads ingin selalu melindungi dan mengawasinya. 

Sebab tak ada orangtua yang ingin hal buruk menimpa Si Kecil. Tentu saja hal ini banyak dianggap wajar.

Bahkan melindungi dan mengawasi anak bagi Moms dan Dads adalah tugas dan kewajiban sebagai orangtua.

Namun perlu ketahui bahwa upaya melindungi terlalu berlebihan kepada Si Kecil nantinya akan berpengaruh juga ke hal yang negatif hingga mengarah ke Helicopter Parenting ini ya, Moms.

Jika Moms belum memahami mengenal Helicopter Parenting, ada beberapa contohnya.

Misalnya Si Kecil harus selalu bersama orangtuanya tidak boleh jauh-jauh, pegang hal yang kotor dilarang, hingga membeli mainan dipilihkan oleh Dads.

Baca Juga: Berperan Sama Mengajarkan Anak Berhitung, Manfaatnya Banyak Kalau Dilatih Sejak Kecil