Nakita.id – Sangat menarik untuk mengetahui ciri-ciri hamil 2 minggu, ya Moms.
Kehamilan merupakan hal yang paling ditunggu oleh semua pasangan oleh karena itu bertanya-tanya apakah ciri hamil 2 minggu sudah bisa terlihat.
Meski pada waktu ini masih belum ada embrio, tubuh telah mempersiapkan kehamilan sehingga ciri hamil 2 minggu dapat diketahui.
Pada minggu ke 2 kehamilan, satu sel telur menjadi dominan yang kemudian melepaskan estrogen, yang merangsang penebalan lapisan rahim.
Begitu kadar estrogen cukup tinggi, mereka memicu lonjakan LH, atau hormon luteinizing.
Hormon ini menyebabkan sel telur yang matang pecah dari folikelnya dan masuk ke tuba fallopi. Telur hidup bertahan selama 12-24 jam.
Banyak perubahan terjadi selama hari-hari awal kehamilan ini, dan itu penting untuk kehamilan yang sehat.
Kompleks hormon memicu perubahan bulanan dalam tubuh wanita, yang mempersiapkannya untuk kehamilan yang akan datang.
Tidak semua wanita hamil mengalami gejala hamil 2 minggu, namun sebagian dapat merasakan perubahan seperti yang dilansir dari The Bump berikut ini.
Ciri-Ciri Hamil 2 Minggu
1. Bercak merah yang ringan
Moms juga mungkin melihat semburat merah atau coklat pada celana dalam sekitar waktu ovulasi.
Saat sel telur memecahkan folikel dan masuk ke tuba Fallopii, inilah yang menyebabkan munculnya bercak yang sangat ringan.
Baca Juga: Ciri-ciri Hamil di Usia Minggu Pertama dan Bagaimana Mengatasi Mual yang Luar Biasa?
Sekitar 5 hingga 10 hari setelah pembuahan, mungkin melihat sedikit bercak.
Ini disebabkan oleh embrio yang menanamkan dirinya ke dalam lapisan rahim.
Bercak ini biasa terjadi, tetapi beri tahu dokter jika mengalami sesuatu yang lebih berat dari sekadar bercak acak di antara periode tersebut.
2. Sering buang air kecil
Hormon kehamilan dapat menyebabkan lebih sering ke kamar mandi pada minggu-minggu pertama kehamilan.
3. Mudah lelah
Kelelahan total adalah petunjuk pertama yang dialami pada banyak wanita.
Itu karena tubuh akan menggunakan banyak energi untuk pertumbuhan bayi.
4. Perut kembung hingga mulas
Saat tubuh mulai menyadari bahwa ia sedang hamil, proses pencernaan mungkin akan melambat dalam upaya memberikan lebih banyak nutrisi untuk bayi.
Hal ini dapat menyebabkan sedikit gas dan kembung yang bahkan diketahui sejak hamil 2 minggu.
5. Lendir serviks yang berbeda
Banyak wanita memeriksa lendir serviks mereka untuk mengetahui kapan ovulasi mendekat.
Saat ovulasi mendekat, lendir serviks akan menjadi jernih, encer, elastis, dan berwarna seperti putih telur.
Perubahan ini memungkinkan sperma melakukan perjalanan ke serviks dengan lebih mudah.
Baca Juga: Ciri-Ciri Hamil Kembar yang Disadari di Awal Kehamilan, Cek Disini!
6. Indera penciuman meningkat
Perubahan hormonal meningkatkan kemampuan wanita merasakan peningkatan indera penciuman di sekitar hari-hari pertama kehamilan.
7. Nyeri payudara
Lonjakan hormon yang berhubungan dengan ovulasi bisa membuat payudara terasa sedikit perih.
Tidak jarang wanita mengalami nyeri payudara saat kehamilan minggu kedua.
8. Sakit panggul
Saat indung telur melepaskan sel telur, Moms mungkin merasakan sedikit nyeri di salah satu sisi perut.
Ini adalah fenomena yang dikenal sebagai Mittelschmerz.
Dinamai menurut nama dokter yang pertama kali mendokumentasikannya.
9. Perubahan serviks
Jika Moms memeriksa serviks secara rutin, maka juga dapat perubahan yang dapat diketahui.
Hasilnya dapat melihat perubahan karena serviks menjadi lebih tinggi, lebih lembut, dan lebih terbuka saat sedang berovulasi.
10. Perubahan suhu tubuh basal
Suhu tubuh basal turun ke titik terendah tepat saat berovulasi. Kemudian naik sekitar setengah derajat.
Melacak suhu tubuh basal adalah cara yang baik untuk menentukan saat yang tepat berovulasi.
Tanda awal kehamilan adalah hasil dari perubahan hormon tersebut dapat menyebabkan berbagai gejala aneh seperti mimisan, pusing, jerawat atau rasa aneh di mulut seperti logam.
Baca Juga: 10 Tanda Hamil yang Sering Muncul, Perubahan Mood yang Cepat sampai Sering Buang Air Kecil