Apakah Perbedaan Kehamilan Ektopik dengan Kehamilan Normal?

By Diah Puspita Ningrum, Sabtu, 3 Desember 2022 | 20:15 WIB
Perbedaan kehamilan normal dan ektopik (Pexels/Garon Piceli)

Gejala Kehamilan Ektopik

Melansir dari Mayo Clinic, kehamilan ektopik bisa ditandai dengan munculnya sejumlah gejala.

Pertama, kehamilan ektopik cenderung mirip dengan kehamilan biasa.

Moms akan terlambat datang bulan, payudara nyeri dan mual.

Tes kehamilan juga akan menunjukkan kalau hasilnya positif.

Tapi kemudian pertumbuhan sel telur yang dibuahi itu akan bermasalah.

Karena tumbuh di tempat yang tidak tepat, Moms akan mengalami sejumlah gangguan kesehatan.

Pertama, kehamilan ektopik akan menyebabkan pendarahan vagina dan nyeri panggul.

Jika darah keluar dari tuba fallopi, ini akan memicu nyeri bahu dan keinginan buang air.

Gejala yang muncul bergantung dari kondisi letak darah menggumpal dan mana saraf yang terpengaruh.

Moms dianjurkan untuk menemui dokter jika merasakan:

- Rasa sakit luar biasa pada bagian perut atau panggul diikuti pendarahan vagina

Baca Juga: Artis Bollywood Kajol Sempat Alami Keguguran 2 Kali dan Alami Kehamilan Ektopik, Berikut Fakta Tentang Kehamilan Ektopik