Nakita.id - Pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA kelas 10 kurikulum merdeka, ada materi mengenai cara menulis teks biografi.
Cara menulis teks biografi harus dilakukan secara benar.
Menulis biografi secara logis dan kreatif bisa memudahkan penulis.
Supaya peserta didik bisa menuliskan karya teks biografi yang sesuai dengan kaidah.
Bagi yang belum paham, berikut penjelasan mengenai cara menulis teks biografi yang logis dan kreatif.
Langkah-langkah Menulis Teks Biografi Secara Logis dan Kreatif
1. Memilih Tokoh yang Ditulis
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah dalam pemilihan tokoh yang akan ditulis dalam teks biografi.
Memilih tokoh dalam teks biografi harus merupakan tokoh yang bisa memberikan manfaat dan menginspirasi.
Hindari menulis tokoh yang biasa saja.
Sebab, tujuan teks biografi yaitu memberikan pelajaran dan bisa menginspirasi pembaca.
Peserta didik mungkin bingung memilih satu diantara beberapa tokoh yang ingin ditulis.
Untuk memudahkannya, peserta didik sebaiknya menuliskan nominasi setiap tokoh yang akan ditulis.
Baca Juga: Mengenal Beberapa Unsur Kebahasaan dalam Teks Biografi
Tuliskan juga prestasi atau kisah inspirasinya secara singkat, lalu pilih mana yang paling menarik.
2. Teknik Pencarian Data
Tentukan teknik pencarian data yang tepat supaya bisa mendapatkan data secara efektif dan efisien.
Ada beberapa teknik pencarian data yang digunakan, diantaranya wawancara, video, telaah dokumen, foto, hingga rekaman suara.
Peserta didik bisa memadukan beberapa teknik pencarian data supaya mendapatkan hasil yang lebih komprehensif.
Buat tabel teknik pencarian data yang digunakan, sumber informasi, serta tujuan mendapatkan informasi.
3. Mencari Data Tentang Tokoh
Setelah menentukan teknik pencarian data yang tepat, peserta didik bisa memulai untuk melakukan pencarian data tokoh.
Data yang dicari bisa berupa identitas serta peristiwa atau kisah yang menginspirasi dari tokoh.
Ketika ada pengalaman hidup tokoh yang menginspirasi dan menarik, coba gali lebih dalam.
Jangan lupa tuliskan sumber data yang didapatkan.
4. Memilah Data yang Relevan
Setelah mencari data mengenai tokoh sebanyak-banyaknya, saatnya memilah data yang relevan.
Pilih data yang paling sesuai dengan tema tulisan peserta didik.
Supaya mudah, petakan data menjadi alur yang jelas dan menarik.
Sebab, tidak semua data yang dikumpulkan bisa jadi materi tulisan biografi.
5. Menyusun Kerangka Tulisan
Supaya tulisan menjadi terarah, buat dulu kerangka tulisan.
Kerangka tulisan berisi struktur tulisan, ide pokok, dan ide penjelas.
Struktur teks biografi diantaranya orientasi, peristiwa penting, dan reorientasi.
6. Mengembangkan Kerangka Tulisan
Selanjutnya, kembangkan kerangka tulisan menjadi tulisan yang utuh.
Tuliskan kalimat semenarik mungkin dan tidak membosankan.
Lakukan pemilihan kata, struktur kalimat, kata hubung, penggunaan tanda baca, dan sebagainya yang baik.
7. Revisi dan Publikasi
Setelah menulis, jangan lupa lakukan revisi pada tulisannya.
Revisi untuk memastikan penulisan tidak ada kata yang salah atau typo.
Kemudian setelah dipastikan tulisan sudah baik, maka bisa dipublikasikan.
Baca Juga: Menelaah Penggunaan Tanda Baca dan Kata Serapan dalam Teks Biografi