Telinga Anabul Berair Jangan Disepelekan, Cari Tahu Penyebab dan Cara Mengatasinya Agar Kucing Tetap Sehat

By Aullia Rachma Puteri, Senin, 5 Desember 2022 | 14:34 WIB
Cara mengatasi telinga kucing berair yang sering disebut infeksi telinga (nakita.id/hanifa)

Kucing juga dapat mengalami infeksi telinga sebagai respons terhadap alergi makanan atau lingkungan.

"Kalau alergi makanan, biasanya karena sumber proteinnya. Protein paling umum yang membuat kucing alergi adalah ayam, sapi, dan kalkun," kata Grant.

Gejala Infeksi Telinga Kucing

Jika kucing mengalami infeksi telinga, tanda pertama yang mungkin terlihat adalah menggaruk telinga berlebih.

Infeksi telinga membuat kulit sangat gatal.

Di dalam telinga kucing, Moms mungkin juga memperhatikan bahwa kulitnya berwarna merah dan ada kotoran berwarna hitam, cokelat, kuning, atau hijau yang berupa cairan.

Dan cairan ini berbau tidak sedap.

Cara Mengatasi Penyakit Telinga Kucing

"Infeksi telinga selalu perlu dirawat oleh dokter hewan," kata Grant.

Jika dibiarkan, infeksi bisa menyebar ke telinga bagian dalam.

Jika tidak diobati, infeksi telinga dapat menyebabkan jaringan parut, penyempitan saluran telinga, dan terkadang tuli.

Di klinik, dokter hewan akan menyeka telinga kucing dan melihatnya di bawah mikroskop untuk menentukan penyebab pasti infeksi: tungau, ragi, atau bakteri.

Seringkali, dokter hewan akan meresepkan obat topikal untuk dioleskan ke telinga kucing kecuali jika infeksinya parah dan meminta obat oral.

Baca Juga: Rekomendasi Nama Unik untuk Kucing Kesayangan, Lucu dan Menggemaskan