Bulan Mainan dan Hadiah yang Aman, Tips Memperkenalkan Puzzle Sesuai Tahapan Usia Anak

By Syifa Amalia, Kamis, 8 Desember 2022 | 16:10 WIB
Di bulan mainan dan hadiah yang aman, ketahui cara memperkenalkan puzzle untuk anak. (Nakita/Adel)

Jika Moms bisa menjawab semua pertanyaan ini maka anak dapat diperkenalkan ke dunia teka-teki yang mengasyikkan.

Manfaat memberikan mainan puzzle untuk anak adalah melatih motorik halus, koordinasi tangan-mata, melatih motorik kasar, mengenali bentuk dan melatih memori jangka pendek.

Berikut ini adalah cara memberikan puzzle sesuai dengan usia anak.

Mainan Puzzle Sesuai dengan Usia Anak

1. Puzzle Ramah Bayi (0-1 Tahun)

Bayi mungkin mulai bermain dengan teka-teki yang mudah pada usia enam bulan atau ketika mereka sudah bisa duduk.

Teka-teki dengan jumlah potongan minimal sangat ideal untuk anak kecil. Teka-teki bayi harus besar, tebal, dan tidak lebih dari tiga bagian.

Untuk anak-anak di usia ini, pilih puzzle dengan garis-garis hitam dan putih, atau warna primer.

Selain itu, pilih puzzle knob berbahan kayu karena mereka suka memasukkan semuanya ke dalam mulut mereka.

Sebagai tindakan pencegahan, pastikan potongan puzzle yang pilih cukup besar untuk mencegah anak tersedak.

Selain itu, hindari teka-teki dengan gambar kertas atau stiker yang ditempelkan pada potongannya karena dapat menimbulkan bahaya tersedak jika dilepas.

2. Puzzle untuk Anak Kecil (Umur 1-3 Tahun)

Anak-anak dapat beralih dari teka-teki knob ke teka-teki jigsaw.

Ketika mereka berusia dua tahun, anak-anak yang menyukai teka-teki mungkin mulai mengerjakan teka-teki 5 hingga 16 buah dengan potongan-potongan besar.

Baca Juga: Bulan Mainan dan Hadiah yang Aman, Ketahui Berbagai Manfaat Mainan Musik pada Bayi dan Balita