Mitos dan Fakta Persalinan Caesar, Apakah ASI Keluar Lebih Sedikit?

By Aullia Rachma Puteri, Sabtu, 7 Januari 2023 | 10:00 WIB
Mitos dan fakta pasca operasi sesar ASI keluar sedikit? (Nakita/Naura)

Stres fisik dan mental terbukti menghambat pelepasan oksitosin yang memungkinkan tubuh wanita untuk rileks dan menghasilkan susu.

Beberapa wanita menemukan bahwa operasi caesar menunda produksi ASI, padahal hal ini tidak benar.

Produksi ASI antara ibu yang melahirkan caesar dan pervaginam atau melahirkan secara normal sama saja.

Tapi ketika ibu yang baru saja melahirkan secara sesar susah mengeluarkan ASI, akan ada penanganan.

Biasanya, Moms akan diarahkan ke ruang pemulihan terlebih dahulu sesaat setelah selesai operasi.

Pada saat yang sama, bayi akan dibawa untuk dibersihkan, menjalani serangkaian tes dan diperiksa.

Setelah itu, barulah bayi akan dibawa ke kamar untuk disusui.

Untuk pertama Moms mungkin memerlukan bantuan dari perawat, doula, bidan, atau suami untuk perlekatan pertama.

Biasanya sebelum bayi masuk ke kamar, Moms juga diminta untuk menggerakkan badan agar bisa menyusui bayi dengan lebih baik.

Namun, perlu diingat proses ini hanya bisa dilakukan pada ibu yang menjalani persalinan caesar dengan epidural (anestesi regional) untuk operasi, bukan anestesi umum.

Ibu yang mendapatkan anestesi umum kemungkinan akan terlalu pusing untuk segera menyusu.

Baca Juga: Metode Melahirkan ERACS yang Digunakan Irish Bella, Cara Melahirkan yang Minim Rasa Sakit dan Penyembuhan Cepat, Pantas Istri Ammar Zoni Sudah Bisa Lakukan Ini Usai Lahirkan Baby A Kemarin!