Cara Membersihkan Ubin Sesuai dengan Jenis-jenisnya, dari Bahan Marmer hingga Keramik

By Syifa Amalia, Sabtu, 7 Januari 2023 | 22:30 WIB
Perawatan ubin yang tepat sesuai dengan jenisnya. (Nakita.id/Shannon)

Nakita.id – Apa jenis ubin yang Moms gunakan di rumah?

Pemilihan ubin termasuk menjadi pertimbangan sebelum membangun rumah maupun ketika  merenovasinya.

Terdapat banyak bahan material lantai yang tersedia di pasaran dengan berbagai kelebihan dan kekurangan.

Mulai dari marmer, keramik, porselen, hingga semen.

Setiap ruangan dalam rumah bisa jadi memerlukan jenis lantai yang berbeda-beda sesuai dengan karakteristiknya.

Namun, selain tampilannya yang beragam, cara pembersihan ubin juga perlu diperhatikan.

Pasalnya, jenis ubin tertentu membutuhkan perawatan yang tidak sama antara satu dengan yang lainnya.

Cara Membersihkan Ubin Berdasarkan Jenisnya

Dilansir dari Architectural Digest, berikut adalah lima jenis ubin dan cara membersihkannya.

1. Ubin batu alam seperti marmer dan granit

Ubin dengan jenis marmet dan granit umumnya berpori dan menyerap banyak kotoran, sehingga perlu berhati-hati dengan larutan pembersih saat menyemprotkannya.

“Bahan ubin alami jenis ini harus dibersihkan dengan banyak air sebelum yang lain,” kata Stefan Bucur, pendiri situs perbaikan rumah Rhythm of the Home. 

Selain itu, pembersihannya juga biasanya cukup mudah.

Baca Juga: Lantai Jadi Licin karena Kena Minyak, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Untuk tumpahan seperti kopi, anggur, makanan padat, dan minyak, sapu semua remah dan bagian yang mengeras terlebih dahulu. 

Kemudian, beralihlah pada noda membandel dengan membiarkannya meresap ke dalam larutan pembersih yang lembut sebelum memulai proses selanjutnya. 

Hindari menggunakan sesuatu yang terlalu asam, terutama saat membersihkan marmer, karena dapat menguning atau menggerogoti bahannya. 

Basahi seluruh permukaan ubin dengan kain pel untuk melonggarkan semua kotoran kering. 

Setelah permukaan cukup lembap, gunakan larutan pembersih seperti sabun cuci piring yang dicampur air. 

Terakhir yaitu memastikan semua noda hilang sebelum membiarkan proses pengeringan dimulai. 

“Karena ini ubin berpori, air yang baru saja digunakan untuk membersihkan noda harus menguap sebelum proses pembersihan selesai,” ujar Bucur. 

Janice Stewart, castle keepers house cleaners di Charleston, Carolina Selatan, Amerika Serikat, menambahkan perawatan harian ubin ini juga penting dilakukan. 

Moms harus menyedot debu atau mengepel setiap hari untuk menghilangkan pasir dan kontaminan tanah sebelum merusak lantai.  

2. Ubin vinil dan linoleium

Menurut Stewart, vinil dan linoleium umum digunakan di kamar mandi dan dapur karena permukaannya cukup kuat, tetapi rentan terhadap air sadah dan sabun.

Adanya bintik-bintik putih dan cipratan dapat dihilangkan dengan mengepel lantai dan menyeka dinding dengan larutan cuka putih yang diencerkan.

Baca Juga: Cara Membersihkan Residu Sabun di Lantai Kamar Mandi dengan Cuka, Ikuti Langkah-langkah Mudahnya

“Gunakan pel yang agak lembap karena pel yang benar-benar basah dapat membuat air bocor di sela-sela retakan, yang dapat merusak ubin tersebut,” kata Stewart. 

Bucur merekomendasikan menggunakan larutan pembersih vinil karena bahan kimia berbasis amonia dapat merusak bahan.  

3. Ubin keramik

Untuk membersihkan ubin keramik tidaklah sulit hanya perlu menggunakan sebagian besar semprotan pembersih. 

Caranya campurkan beberapa tetes sabun cuci piring dengan air sabun hangat di dalam ember, lalu bersihkan kotorannya. Pastikan mengganti air sesering mungkin untuk mencegah air kotor mengotori ubin yang sudah dibersihkan.  

4. Ubin porselen

Ubin porselen, seperti ubin keramik, terbuat dari tanah liat, tetapi lebih padat dan tahan air sehingga cocok untuk lantai kamar mandi. 

Berhati-hatilah saat menggunakan bahan kimia rumah yang abrasif seperti soda kue, garam, dan boraks. Tangani noda membandel dengan area kecil untuk mengujinya.

5. Ubin semen dan batu kapur

Ubin semen dan batu kapur biasanya digunakan di garasi, beranda, teras, atau ruang bawah tanah.

Moms dapat membersihkannya dengan vakum dan pel setiap minggu untuk menjaga ubin tetap dalam bentuk aslinya. Direkomendasikan penggunaan sikat kering berbulu kaku pada jenis ubin ini untuk menghilangkan kotoran yang menempel. 

Jika ubin berada di dalam ruangan, bisa gunakan pel tradisional dengan air sabun panas untuk mengatasi noda. 

Berikutnya, disarankan menggunakan power washer (atur rendah) sekali dalam satu musim untuk menghilangkan kotoran dengan cepat dan efisien.

Nah, itu dia Moms, berbagai cara membersihkan ubin sesuai dengan jenisnya.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Tambahkan Bumbu Dapur untuk Mengepel Lantai, Dijamin Kinclong Bebas Kuman