4 Penyebab Stretch Mark di Paha yang Rentan Terjadi pada Pria dan Wanita, Bisa karena Berat Badan Hingga Kehamilan

By Ruby Rachmadina, Senin, 9 Januari 2023 | 19:45 WIB
4 penyebab stretch mark di paha yang kerap dialami oleh pria dan wanita. (Freepik)

Kondisi medis yang dimaksud ini seperti sindrom Marfan dan sindrom Cushing.

Sindrom Marfan menyebabkan terjadinya penurunan elastisitas pada jaringan kulit sedangkan sindrom Cushing dapat menyebabkan tubuh memproduksi hormon terlalu banyak.

Sehingga orang yang mengalaminya bisa menyebabkan penambahan berat badan dengan sangat cepat serta membuat kulit mengalami kerapuhan.

Untuk mencegah terjadinya stretch mark di paha, Moms bisa menjaga berat badan tetap ideal, cukupi kebutuhan cairan, dan makan-makanan sehat.

4. Kehamilan

Para ibu hamil kerap dilanda kekhawatiran mengalami stretch mark di paha.

Kehamilan memang dapat memicu terjadinya stretch mark yang biasa disebut dengan Striae Gravidarum.

Ini terjadi karena ibu hamil akan mengalami perubahan hormon.

Perubahan inilah yang nantinya dapat memengaruhi kulit dan memiliki risiko terjadinya stretch mark.

Bukan hanya di paha, stretch mark ibu hamil juga bisa terjadi di area perut.

Penambahan berat badan yang lebih cepat saat hamil juga bisa jadi penyebab stretch mark muncul di bagian tubuh lainnya.

Baca Juga: Cara Terbaik Meminimalkan Timbulnya Stretch Mark Saat Hamil