Nakita.id - Banyak pasangan suami istri yang penasaran dengan obat kuat oles dan obat kuat minum.
Apakah obat kuat yang dioleskan lebih baik daripada obat kuat minum?
Atau justru sebaliknya?
Melansir Sonora, lebih disarankan untuk mengonsumsi obat kuat yang diminum daripada yang dioleskan.
Hal tersebut diungkapkan dr. Boyke pada Sex In The City radio Sonora FM.
Obat kuat yang diminum bisa memberikan efek menambah stamina saat bercinta.
Sedangkan obat kuat yang dioleskan lebih disarankan untuk Dads yang alami ejakulasi dini.
“Kalau dioleskan diluar itu lebih kepada ejakulasi dini," ujar dr. Boyke.
Jadi, Dads bisa memilih obat kuat yang dioleskan atau diminum tergantung kebutuhan.
Bila ingin menambah stamina dalam bercinta, disarankan untuk mengonsumsi obat kuat yang diminum.
Sementara bila Dads mengalami ejakulasi dini, bisa menggunakan obat kuat oles.
Baca Juga: Lebih Ampuh Mana Obat Kuat Oles atau Obat Kuat Diminum? Simak Penjelasannya!
Melansir Everyday Health, berikut penjelasan obat kuat oles dan yang diminum.
Obat kuat ampuh untuk Moms dan Dads
1. Sabun atau sampo peppermint
Dads yang alami ejakulasi dini bisa memanfaatkan sabun atau sampo dari bahan peppermint.
Sabun atau sampo peppermint bisa memberikan efek pendinginan.
Efek pendinginan bisa meningkatkan kenikmatan seksual.
Dads bisa mengoleskan sabun atau sampo peppermint ke organ intim selama 10 menit.
Lalu, bilas sampai bersih. Kemudian Dads bisa bercinta dengan Moms.
2. Minuman herbal
Moms bisa memanfaatkan minuman herbal dari daun raspberry, jelatang, dan chasteberry.
Minuman ini bisa meningkatkan kesuburan wanita serta gairah untuk bercinta.
Bagi Moms yang alami periode ovulasi tidak teratur, bisa mencoba minuman ini.
Moms bisa meminumnya setiap hari.
Hasilnya bisa dirasakan selama 2 minggu kemudian.
Disarankan ibu hamil tidak diperkenankan minuman herbal ini.
3. Kayu manis
Bahan dapur ini bisa membantu meningkatkan gairah bercinta baik bagi Moms dan Dads.
Kayu manis bisa jadi obat kuat oles atau bahkan obat kuat yang diminum.
Tergantung dari kebutuhan Moms dan Dads.
Rutin mengonsumsi kayu manis bisa membantu menurunkan kadar gula tinggi.
Ini juga bisa membantu mengurangi risiko infeksi saluran kemih.
Bila ingin dijadikan obat kuat oles, tinggal campurkan bubuk kayu manis dan minyak zaitun lalu balurkan ke area organ intim.
Sementara bila ingin dijadikan obat kuat yang dikonsumsi, maka bisa dengan menaburkan bubuk kayu manis ke makanan.
Cara lainnya yaitu dengan menyeduh kayu manis dalam secangkir air hangat.
Itulah dia penjelasan dari mana yang lebih baik obat kuat yang dioleskan atau diminum.
Semoga bermanfaat!