Foto Bayi Kerokan Viral di Media Sosial, Ternyata Begini Penjelasannya dari Sisi Medis

By Syifa Amalia, Selasa, 31 Januari 2023 | 21:30 WIB
Apa bahaya yang bisa ditimbulkan dari kerokan pada bayi? Berikut ini penjelasannya dari sisi medis (Pexels.com/Polina Tankilevitch)

Dilansir dari Kompas.com, dokter spesialis anak Prof Soedjatmiko menjelaskan dampak kerokan pada bayi.

"Kulit bayi masih tipis," ujarnya Jumat (27/1/2023).

Ia mengatakan bahwa kulit bayi yang tipis membuatnya mudah lecet jika terkena benda keras sehingga mudah terkena kuman.

Selain itu, ia menambahkan, bayi akan merasa perih saat kulit yang lecet terkena air atau keringat.

Di tempat yang berbeda, dokter anak Tisnasari Hafsah juga tidak menganjurkan anak bayi kerokan.

"Wah, kulitnya masih terlalu halus, ya. Juga, otot dan organ-organ lain masih berkembang," ungkapnya.

Kerokan hanya akan menyakiti anak apalagi jika ditekan terlalu berlebihan.

Bayi dapat merasa anteng meski dikerok lantaran orangtua yang tidak menekan denan keras.

Ia mengatakan bahwa penting untuk membuat bayi tetap nyaman dan tidak kesakitan.

Sejauh ini, pihaknya belum menemukan bukti bahwa kerokan dapat menjadi salah satu pengobatan untuk mencegah anak masuk angin.

Alih-alih kerokan, terdapat beragam cara rumahan yang bisa dilakukan untuk meredakan masuk angin.

Baca Juga: Setelah Dikritik, Akhirnya Priyanka Chopra Memamerkan Wajah Anaknya, Mirip Ibu atau Ayahnya?