Nakita.id - Berikut 5 posisi yang harus diperhatikan ketika menggendong bayi baru lahir.
Mengurus buah hati yang baru dilahirkan tentu saja harus penuh dengan kehati-hatian.
Terutama bagi para orangtua yang pertama kali memiliki anak dan belum ada pengalaman sama sekali.
Pasalnya, tubuh bayi yang baru lahir masih sangat rentan sekali Moms.
Untuk menggendongnya, saja Moms harus tahu caranya tersendiri.
Menggendong merupakan salah satu kegiatan yang akan orangtua sering lakukan ketika memiliki bayi baru lahir.
Selain berguna untuk memindahkan bayi dari tempat satu ke tempat lainnya, menggendong juga bisa membuat bayi merasa nyaman.
Karena ketika digendong, bayi pun akan skin to skin dengan orangtuanya dan mendengarkan detak jantung dari yang menggendongnya.
Hal tersebut, tentu saja bisa membuat bayi merasa nyaman dan aman.
Tetapi untuk menggendong bayi tentu saja tidak boleh sembarangan Moms.
Ketika menggendong bayi sembarangan, khawatir anak justru rentan mengalami cedera.
Maka dari itu, Moms harus tahu cara menggendong bayi yang benar.
Biasanya, dokter atau suster di tempat Moms melahirkan akan mengajarkan bagaimana cara menggendong bayi yang benar.
Supaya bayi tersebut nyaman dan aman ketika dalam gendongan Moms nantinya.
Posisi Menggendong Bayi Baru Lahir
Melansir dari Kompas, berikut cara yang benar dan amannya, Moms:
1. Angkat Leher dan Kepalanya
Moms harus tahu! Ketika bayi baru lahir sampai usianya, 3 bulan masih sangat lemah.
Terutama pada bagian leher dan kepalanya Moms sehingga harus hati-hati.
Bayi baru lahir baru bisa sekadar menolehkan leher dan kepalanya tetapi belum bisa mengangkatnya sendiri.
Oleh sebab itu, ketika hendak menggendong bayi baru lahir, pertama Moms harus mengangkat leher dan kepalanya tersebut.
2. Lakukan Kontak Mata atau Suara
Moms harus tahu! Bayi yang baru lahir tidak boleh langsung diangkat secara tiba-tiba.
Karena mereka akan merasa kaget dan juga gelisah Moms.
Kecuali ketika bayi tersebut tengah tertidur pulas, baru Moms bisa langsung mengangkatnya.
Ada baiknya, sebelum menggendong Moms lakukan kontak mata atau ajak bayi berbicara terlebih dahulu.
Supaya ia tahu, bahwa ada Moms yang berada di dekatnya dan tidak merasa terkejut ketika digendong.
3. Dekatkan Tubuh ke Arah Bayi
Ketika hendak menggendong maka hal pertama yang harus Moms lakukan adalah mendekatkan tubuh ke arah bayi.
Moms bisa menekuk lutut dan membungkukkan badan dengan lembut.
Kemudian, selipkan kedua tangan ke bawah tubuh bayi secara perlahan.
Satu tangan di leher dan kepalanya, satu tangan di bokong bayi.
Jangan lupa! Pastikan kedua tangan sudah mantap sebelum mengangkatnya, Moms.
4. Atur Posisi Kedua Lengan
Setelah bayi sejajar dengan tubuh kita, mulailah mengatur posisi kedua lengan untuk menopang punggung dan juga tungkainya.
Geser tangan yang tadinya memegang bokong ke arah punggung. Otomatis, tungkai pun akan tertopang oleh lengan.
5. Dalam Posisi Tengkurap
Untuk mengangkat bayi yang sedang tidur tengkurap, selipkan satu tangan di bawah dagu dan lehernya, sedangkan tangan yang lain di bawah perutnya.
Itu dia Moms, sederet posisi menggendong bayi supaya aman, jangan lupa diterapkan ya!