Nakita.id - Adakah tips mengelola gaji UMR dalam 1 bulan?
Bagi Moms dan Dads yang memiliki penghasilan yang tak terlalu besar, tips mengelola gaji UMR menjadi salah satu topik yang banyak dicari.
Untuk itu, jangan sampai Moms dan Dads lewatkan beberapa tips mengelola gaji UMR di sini ya.
Catat sekarang agar tidak terlewat informasinya!
Tips Mengelola Gaji UMR dalam 1 Bulan
Sebelum itu, Moms dan Dads harus tahu dan ingat betul bahwa cara terbaik untuk menghabiskan pendapatan adalah dengan menggunakan prinsip 40-30-20-10.
1. Kebutuhan Hidup (40%)
Kebutuhan hidup sehari-hari yang dimaksud adalah biaya makan minum, air dan listrik, transportasi, rekreasi, dan lain-lain.
Jadi, jika Moms dan Dads hanya memiliki penghasilan utama saja tanpa penghasilan tambahan sama sekali, gunakanlah hanya sebesar 40% tadi untuk kebutuhan hidup.
Cukup atau tidaknya itu sangat relatif tergantung kebutuhan masing-masing.
Sebagai contoh, makan sehari-hari bisa berhemat dengan tidak sering makan di luar dan membawa bekal.
Kemudian untuk transportasi, Moms dan Dads bisa gunakan transportasi umum ataupun daring dengan fasilitas diskon.
Cari juga promosi-promosi yang dilakukan provider telepon untuk menghemat pulsa.
Baca Juga: Ikuti 7 Cara Mudah Menabung dengan Gaji UMR, Siapa Bilang Engga Bisa!
Jika perlu, Moms dan Dads bisa membuat anggaran pengeluaran setiap bulannya.
Dari situ, nantinya bisa dibuat perbandingan dan melihat kembali apa saja yang masih bisa dihemat.
Selain itu, Moms dan Dads juga harus dapat membedakan antara keinginan serta kebutuhan.
2. Cicilan Produktif (30%)
Tips mengelola gaji UMR berikutnya ini adalah dengan mengalokasikan 30% dari penghasilan untuk cicilan yang bermanfaat kedepannya.
Sebagai contoh, tempat tinggal (rumah atau apartemen) dan kendaraan pribadi.
Jika Moms dan Dads berencana membeli tempat tinggal dalam waktu dekat, bisa memilih sistem kredit kepemilikan di tengah meningkatnya harga tanah serta properti.
Di sisi lain, jika Moms dan Dads juga berencana membeli kendaraan pribadi, bisa memilih sistem cicilan.
Kabar baiknya adalah, Moms dan Dads bisa membayar cicilan tersebut setiap bulannya tapi tidak melebihi 30% dari penghasilannya masing-masing.
Namun penting untuk diingat, pastikan Moms dan Dads melakukan survei terlebih dahulu sebelum nantinya memutuskan.
Contohnya membeli rumah dengan fasilitas KPR, yang berarti harus mencicil sampai dengan waktu tertentu.
Tak hanya itu. Moms dan Dads perlu pertimbangkan juga jika kondisi tempat kerja kurang baik, dimana terjadi pemotongan gaji ataupun pemberhentian kerja.
Baca Juga: Awal Tahun Ayo Nabung, Tips Menabung Setiap Bulan untuk Gaji UMR
3. Asuransi, Investasi, dan Dana Darurat (20%)
Tips mengelola gaji UMR berikutnya adalah mengalokasikan penghasilan untuk asuransi, investasi, serta dana darurat.
Terutama, jika salah satu dari Moms atau Dads menjadi tulang punggung keluarga.
Untuk dana darurat, sebaiknya Moms dan Dads memilikinya sebesar 6-12 kali pengeluaran bulanannya.
Dana darurat bisa disimpan pada instrumen yang mudah dicairkan seperti tabungan, deposito, reksa dana, pasar uang, dan emas.
Tentukanlah instrumen terbaik manakah yang paling mudah dicairkan.
Selanjutnya adalah memiliki asuransi jiwa dengan uang pertanggungan paling tidak 10-15 tahun pengeluaran, lalu dilanjutkan dengan melakukan asuransi.
Untuk asuransi kesehatan dan penyakit kritis, Moms dan Dads sangat disarankan untuk memilikinya.
Tak perlu jauh-jauh, Moms dan Dads bisa gunakan fasilitas BPJS Kesehatan untuk kelas I senilai Rp 80.000 per bulan.
Terakhir adalah investasi yang juga perlu dialokasikan untuk masa depan yang lebih baik.
4. Amal atau Donasi (10%)
Tips yang terakhir ini juga bisa Moms dan Dads masukkan.
Terlebih, jika Moms dan Dads memiliki kepercayaan untuk memberikan donasi/sumbangan/zakat/perpuluhan kepada tempat ibadah masing-masing.
Baca Juga: 5 Tips Menabung Gaji UMR, Bisa Dimulai dari Sekarang!
Misalnya, untuk penganut Muslim wajib memberikan zakat sebesar 2,5%.
Sedangkan, untuk penganut Kristen wajib memberikan perpuluhan sebesar 10%.
Selain tempat ibadah, Moms dan Dads juga bisa menyumbang untuk badan amal yang legal, pengelola panti jompo, panti asuhan, serta membantu orang yang membutuhkan.
Kenapa penting? Karena, cara ini merupakan ujud dari rasa syukur yang dimiliki setiap orang atas rezeki yang selalu diterima.
Tak hanya itu. Moms dan Dads juga bisa memberikan uang kepada orangtua, adik, keponakan, atau keluarga yang membutuhkan.
Namun penting untuk diingat, pemberian juga harus bijaksana dan tidak berlebihan.
Usahakanlah agar setidaknya mengalokasikan 10% dari pendapatan kita sendiri.
Nah, itu tadi 4 tips mengelola gaji UMR dalam 1 bulan saja.
Mudah sekali bukan? Apakah Moms dan Dads tertarik mencoba?
Jangan ragu untuk mulai mencoba cara-cara ini dari sekarang ya.
Selamat mencoba!
Baca Juga: 5 Tips Menabung Setiap Hari dengan Gaji UMR, Berapa Jumlah Uang yang Harus Disisihkan?