3 Jenis Permainan yang Dibutuhkan Balita Setiap Hari, Dukung Tumbuh Kembang

By Syifa Amalia, Jumat, 24 Februari 2023 | 15:34 WIB
Jenis permainan yang penting diberikan untuk balita. (Nakita.id/Adel)

Nakita.id – Mainan dan perkembangan anak merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan.

Meskipun barangkali hanya dianggap sebagai hiburan tapi bila dilihat lebih jauh lagi mainan memiliki peranan penting bagi Si Kecil.

Bermain adalah nutrisi utama balita. Balita yang bahagia dan sehat menjalani hari-hari mereka dengan mengejar, berpura-pura, berguling, dan mengutak-atik.

Beberapa mainan dapat bermanfaat dalam perkembangan anak dalam berbagai sisi.

Beberapa di antaranya adalah untuk meningkatkan keterampilan sensorik dan motorik, mendorong penggunaan bahasa, mempertajam pemikiran, membangun rasa percata diri.

Membantu mereka menguasai gerakan, dan mendorong perilaku yang baik.

Dilansir dari Happiest Baby, ada tiga jenis permainan yang harus Moms coba berikan kepada anak setiap hari.

Di antaranya adalah bermain di luar, aktivitas kreatif, dan membaca.

Simak bagaimana penjelasan selengkapnya berikut ini, Moms.

Jenis Permainan yang Dibutuhkan Balita

1. Bermain di Luar

Anak bisa mendapatkan banyak manfaat dengan mengeksplor dunia luar.

Moms dapat membiarkan anak untuk bermain di luar.

Misalnya berguling menuruni bukit berumput, menendang tumpukan daun yang jatuh, atau bermain pasir.

Baca Juga: Pentingnya Mengajak Si Kecil untuk Mendonasikan Mainan, Ini Manfaatnya

Aktifitas ini tidak hanya disukai anak, tetapi mereka juga membutuhkan.

Jangan takut untuk keluar saat cuaca buruk seperti hujan, angin atau kotor.

Untuk mengantisipasinya, Moms bisa memberinya pakaian dan sepatu yang tepat.  Selain itu, bersihkan secara menyeluruh setelah berkotor-kotoran di luar rumah.

2. Permainan Kreatif

Kreatifitas merupakan kunci kemajuan terbesar dari berbagai bidang kehidupan mulai dari seni hingga sains.

Untuk mendorong hal ini, Moms bisa memberikan mainan yang dapat meningkatkan kreativitas anak.

Beberapa di antaranya adalah :

- Bahan seni : Bisa memilih seperti krayon, play-doh, cat air.

- Barang-barang rumah tangga asli atau replika : Seiring waktu, mereka semakin ingin meniru orangtuanya.

- Gunakan peralatan rumah tangga seperti panci/wajan/sendok kayu, telepon mainan, atau sapu kecil dan sebagainya.

- Alat peraga untuk permainan : Boneka dan rumah boneka, figur aksi, mainan dinosaurus, dan banyak kostum serta pakaian rias.

- Pada usia 3 tahun, minat seorang anak meluas dari meniru orang tuanya hingga mencoba identitas baru seperti puteri, balerina, petugas pemadam kebakaran, dan koboi.

Baca Juga: Ketahui Panduan Memilih Mainan untuk Anak, di Usia Berapa Si Kecil Bisa Diberikan Mobil-mobilan?

- Bahan sensorik: Tanah liat cetakan, kotak pasir atau meja pasir, kolam percikan, kaleng penyiram, mainan tuang untuk bak mandi, carikan bahan yang berbeda (satin, beludru, korduroi, amplas).

3. Buku Cerita

Jika ingin membuat anak lebih pintar, maka dorong kebiasaan membaca sejak dini.

Kunci membaca dengan balita adalah melakukannya bersama mereka.

Berikut cara menyesuaikan rutinitas membaca untuk usia anak :

Balita awal (12 hingga 24 bulan): Gunakan soft book dan pilihlah waktu membaca ketika anak lelah.

Bicaralah banyak tentang apa yang Moms lihat seperti “Lihat, seekor kucing kecil! Apa yang dikatakan kucing? Apa yang kucing makan?”.

Ubah buku menjadi permainan: “Hei, jadilah kucing. Bisakah kamu mengeong? Wow! Hewan apa lagi yang bisa kita temukan?”

Balita menengah (24 hingga 36 bulan): Anak berusia dua tahun menyukai hal-hal yang biasa saja.  Mereka mungkin akan protes jika melewatkan bagian dari cerita yang dia hapal.

Saat membalik setiap halaman, tawarkan anak kesempatan untuk menjadi pintar dengan bertanya, “Apa yang terjadi sekarang?”

Balita yang lebih tua (36 hingga 48 bulan): Balita yang lebih tua menyukai cerita tentang hewan dan manusia. Dan mereka suka membandingkan apa yang terjadi dalam cerita dengan situasi yang mereka alami.

Balita yang lebih tua mengulang baris dari buku ke boneka binatang mereka dan bahkan mengarang cerita mereka sendiri.

Baca Juga: Daftar Mainan untuk Batita yang Baik untuk Perkembangan Kecerdasannya