Mengapa Gigi Anak Berubah Warna? Cari Tahu Apa Saja Penyebab Gigi Kuning

By Syifa Amalia, Minggu, 5 Maret 2023 | 13:58 WIB
Mengetahui berbagai penyebab gigi kuning pada anak. (Nakita.id/Adel)

Nakita.id – Baik orang dewasa atau anak-anak, gigi yang putih dan sehat adalah sesuatu yang sangat disukai.

Namun terkadang, ada kalanya Moms mungkin melihat gigi anak mulai menguning.

Terkadang, noda tidak hilang bahkan setelah menyikat gigi.

Perubahan warna ini biasanya disebabkan oleh berbagai hal.

Bisa terjadi karena faktor internal maupun eksternal. Seperti salah satu contohnya adalah tidak menyikat gigi dengan benar.

Sementara itu, perawatan gigi yang kuning dapat disesuaikan dengan apa penyebabnya.

Untuk mengetahui lebih lanjut, simak penyebab gigi anak berubah menjadi kuning.

Penyebab Gigi Kuning pada Anak

Dilansir dari My Kids Dentist, berikut adalah faktor yang menyebabkan gigi anak berubah warna.

1. Makanan dan minuman

Apa yang anak anak makan dan minum dapat menyebabkan gigi kuning.

Makanan dan minuman yang berpigmen tinggi, seperti blueberry, ceri, soda, atau kecap akan menyebabkan pewarnaan gigi kuning.

Derajat pewarnaan gigi pada anak tergantung pada lama atau seringnya mereka terpapar produk tersebut.

Baca Juga: 7 Ciri Bayi Tumbuh Gigi yang Perlu Moms Pelajari dan Perhatikan

Serta apakah enamel masih terbentuk saat terpapar produk tersebut.

Sebaiknya bilas anak dengan air setelah mengonsumsi makanan berpigmen tinggi atau minuman asam.

2. Kebersihan gigi yang buruk

Plak dan noda dapat menumpuk jika anak tidak menyikat dan membersihkan gigi secara teratur, menyebabkan gigi menjadi kuning.

Menyikat gigi dua kali sehari dan flossing sekali sehari dapat membantu anak terhindar dari gigi kuning.

3. Trauma gigi

Kecelakaan yang merusak saraf di dalam atau di dekat gigi, seperti terjatuh, dapat menyebabkan noda pada gigi anak.

Noda hanya terbentuk di dalam gigi atau gigi tempat saraf menempel.

Jika anak memiliki satu gigi yang berwarna abu-abu atau kuning akibat trauma saraf, mereka perlu segera mengunjungi dokter gigi.

Pemutihan dapat memutihkan sementara bagian luar gigi, tetapi bagian dalam gigi membutuhkan perhatian profesional.

4. Fluorosis

Kondisi ini disebabkan oleh terlalu banyak menelan fluoride selama tahun-tahun pembentukan gigi.

Fluoride merusak sel-sel pembentuk enamel, mengakibatkan gangguan mineralisasi yang meningkatkan enamel di bawah permukaan.

Sehingga, menyebabkan gigi menjadi kuning kotor.

Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Dokter Gigi Sebut Gigi Hitam pada Anak Ternyata Disebabkan 3 Hal Ini

5. Zat Besi (multivitamin)

Obat-obatan yang mengandung zat besi atau vitamin dapat menyebabkan gigi bernoda.

Jika ada noda gelap pada gigi balita, mungkin karena zat besi dalam multivitaminnya.

Kira-kira satu dari seribu anak rentan terhadap jenis noda ini, dan noda tersebut bisa sangat sulit dihilangkan.

Sehingga, menyikat gigi dan flossing secara teratur sangat penting untuk mencegah penumpukan noda.

6. Gangguan genetik

Kadang-kadang gigi kuning anak terkait dengan kelainan genetik yang disebut dentinogenesis imperfekta.

Seringkali seorang anak dengan kondisi ini memiliki orangtua dengan kondisi yang sama.

Nasihat medis diperlukan untuk mendiagnosis dan mengelola aspek lain dari kondisi tersebut.

Untuk memastikan gigi anak tidak berubah warna atau bernoda, Moms dapat melakukan perawatan berikut ini:

- Menyuruh anak menyikat gigi dua kali sehari tanpa henti

- Menggunakan pasta gigi khusus yang dirancang untuk anak-anak dan dapat digunakan untuk mencegah karies

- Membawa mereka untuk kunjungan rutin ke dokter gigi.

Baca Juga: Penyebab Gigi Anak Rusak dan Cara Mencegahnya, Bolehkah Berikan Susu di Malam Hari?