Nakita.id - Apakah Moms sering memasukkan makanan panas di dalam kulkas?
Jika iya, mulai sekarang hentikan kebiasaan tersebut Moms.
Ada berbagai alasan yang perlu diketahui kenapa sebaiknya jangan lagi meletakkan makanan panas di kulkas.
Makanan Panas di Kulkas
Dikutip dari NDTV Food, Ahli Gizi yang berbasis di Bangalore, Dr. Anju Sood mengatakan, "Jika kita segera memasukkan makanan panas atau cairan panas ke dalam lemari es, kita mungkin kehilangan nilai nutrisinya dan membuat lemari es bekerja ekstra."
"Tidak apa-apa untuk memasukkan makanan yang agak panas ke dalam lemari es. Kita setidaknya harus menunggu sampai turun ke suhu kamar sebelum didinginkan." katanya lagi.
Sementara itu, Meher Rajput, Ahli Gizi di FITPASS menjelaskan, "Makanan panas harus diturunkan ke suhu ruangan. Karena jika diletakkan di lemari es (panas mendidih) bakteri salmonella dapat merusak makanan dengan sangat mudah di lemari es."
"Selain itu, dengan menaruh makanan panas di lemari es mempertaruhkan makanan mudah rusak lainnya (telur, sayuran, dan daging), kemungkinan mereka terkontaminasi meningkat," ujarnya kembali.
Perlu diketahui juga kalau makanan panas tidak boleh disimpan terlalu lama di kulkas.
"Makanan panas tidak boleh disimpan lebih lama dari dua jam karena bakteri mulai berkembang biak pasca ini. Dinginkan dalam waktu dua jam jika ingin menunggu," ungkap Shalini Manglani, Ahli Nutrisi dari Bangalore.
Di samping itu, Konsultan Ahli Gizi Dr. Rupali Dutta juga menjelaskan itu selalu ideal untuk menyimpan semua makanan yang mudah rusak seperti susu, sayuran, daging, dan makanan yang dimasak untuk menghindari pembusukan.
"Jika kita menyimpan makanan yang sudah dimasak, lakukan dalam waktu 2 jam setelah memasak. Mendinginkannya lebih cepat juga membantu, bagilah makanan menjadi porsi yang lebih kecil sehingga cepat dingin dan dapat dibekukan lebih cepat untuk menghindari kontaminasi," jelasnya.
Baca Juga: Menyesal Baru Tahu, Ini Bahaya Menaruh Telur di Rak Pintu Kulkas