Langkah Pertama Saat Mengatasi Luka secara Darurat Menurut Dokter

By Shannon Leonette, Kamis, 13 April 2023 | 18:45 WIB
Hal pertama yang harus dilakukan untuk mengatasi luka adalah dengan menggunakan antiseptik (Freepik.com/shayne_ch13)

Nakita.id - Peran orangtua tentu sangatlah penting dalam tumbuh kembang anak.

Oleh karena itu, orangtua perlu membiarkan anak bereksplor agar tumbuh kembang bisa berjalan optimal.

Meski begitu, selama proses tumbuh kembang anak, tentu anak mungkin mengalami luka saat sedang bermain.

Melihat anak terluka, tentu menjadi kekhawatiran bagi banyak orangtua.

Sayangnya, tak banyak orangtua yang tahu bagaimana langkah pertama untuk mengatasi luka tersebut.

Nah, sebelum membahas hal tersebut, penting untuk mengetahui apa itu luka serta macam-macamnya.

Definisi Luka

dr. Ugi Sugiri, Sp.EM dari Perhimpunan Dokter Ahli Emergensi Indonesia (PERDAMSI) menyampaikan, luka adalah kerusakan jaringan tubuh yang menyebabkan gangguan fungsi.

Luka ini bisa terjadi pada kulit, otot, tulang, pembuluh darah, maupun organ tertentu seperti jantung dan usus.

Ketika luka timbul, dr. Ugi menyebut ada beberapa efek yang akan muncul.

Diantaranya seperti hilangnya seluruh atau sebagian fungsi organ, perdarahan dan kontaminasi bakteri, serta kematian sel.

"Semakin banyak aktivitas semakin tinggi pula risiko luka," sebut dr. Ugi dalam acara press conference '#JanganBerhenti Sedia Persiapan Mudik dengan Betadine', Kamis (13/4/2023).

Baca Juga: Tak Harus Minum Obat, Ini Cara Menghilangkan Luka pada Tubuh Anak

Macam-macam Luka yang Sering Dialami

dr. Ugi menyampaikan, anggota tubuh yang paling sering terluka adalah kaki dan tangan.

Sebab, menurutnya, kedua anggota tubuh ini merupakan yang paling banyak bergerak.

Berikut pemaparan lebih lengkapnya menurut dr. Ugi.

1. Luka sayat (incised wound): memerlukan tindakan medis.

2. Luka memar (contusion wound): terjadi akibat benturan oleh suatu tekanan dan dikarakteristikkan oleh cedera pada jaringan lunak, pendarahan, serta bengkak.

3. Luka lecet (abraded wound): terjadi akibat kulit bergesekan dengan benda lain yang biasanya dengan benda yang tidak tajam.

4. Luka tusuk (punctured wound): terjadi akibat adanya benda, seperti peluru atau pisau, yang masuk ke dalam kulit dengan diameter kecil.

5. Luka gores (lacerated wound): terjadi akibat benda yang tajam, seperti oleh kaca atau kawat.

6. Luka bakar (combustio).

Langkah Pertama untuk Mengatasi Luka

Berdasarkan pemaparan materi dari dr. Ugi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan memberikan antiseptik.

Terlebih, antiseptik yang mengandung PVP-I atau Povidone Iodine.

Baca Juga: Obat Oles Alami Menghilangkan Bekas Luka Bakar pada Anak, Catat Moms!

Sebagai informasi, Povidone Iodine merupakan antiseptik yang terdiri dari zat antimikroba, sehingga baik untuk penanganan awal saat mengalami luka.

Zat ini sangat lazim digunakan karena beberapa alasan sebagai berikut:

- Zat antiseptik spektrum luas

- Cepat mengatasi berbagai macam kuman pathogen

- Efektif terhadap biofilm

- Memiliki efek anti inflamasi

- Belum dilaporkan adanya resistensi secara klinis

Salah satu antiseptik dengan kandungan Povidone Iodine yang bisa digunakan datang dari produk keluaran Betadine.

Melalui kampanye #JanganBerhenti, Betadine yang telah lama berperan dalam melindungi keluarga Indonesia, ingin mengingatkan kembali untuk selalu sedia perlengkapan P3K di rumah sebagai langkah pertama dalam penanganan luka.

"Betadine berharap, dengan adanya Betadine di setiap momen kebersamaan keluarga, dapat memampukan keluarga Indonesia untuk #JanganBerhenti dalam mencipatakan momen bahagia bersama keluarga," tutur Anastasia Damayanti selaku Head of Marketing PT Mundipharma Healthcare Indonesia.

Selain meluncurkan kampanye, Betadine juga memperkenalkan kembali rangkaian wound care Betadine.

Baca Juga: Paparan Virus Corona Ternyata Bisa Dibasmi dengan Rutin Berkumur Pakai Antiseptik, Begini Penjelasan dari Pakar

Khususnya, Betadine Salep Luka dan Betadine Plaster.

Di sisi lain, sebagai public figure juga seorang ayah, Atta Halilintar juga bercerita bahwa dirinya memiliki berbagai macam aktivitas di luar maupun di dalam rumah.

Selain meluncurkan kampanye #JanganBerhenti, Betadine juga memperkenalkan kembali rangkaian produk Betadine Wound Care pada Kamis (13/4/2023).

"Sebagai seorang kepala keluarga, saya sangat protektif kepada istri dan anak saya," kata Atta.

"Tapi, dengan sedia P3K berisi obat antiseptik seperti Betadine Antiseptic Solution, Betadine Antiseptic Ointment, dan Betadine Plaster, saya dan keluarga tidak perlu cemas untuk terus aktif beraktivitas.

Rasanya tidak perih dan tentu tidak menimbulkan bekas luka," lanjutnya menyampaikan.

Atta juga menyampaikan pesan pada para orangtua untuk tidak takut dan tidak berhenti beraktivitas.

"Untuk teman-teman semua jangan takut dan jangan berhenti beraktivitas karena ada Betadine, langkah pertama tangani luka," pesannya.

Rangkaian produk Betadine Wound Care sendiri terdiri dari Betadine Antiseptic Solution, Betadine Antiseptic Ointment, Betadine Plaster Elastic Fabric, dan Betadine Plaster Waterproof Transparent.

Rangkaian ini sudah tersedia di seluruh Indonesia dan dapat dibeli di seluruh gerai official partner.

Diantaranya ada Blibli, Century, Guardian, K24, Kimia Farma, hingga Watson.

Baca Juga: Pengumuman Penting Buat Masyarakat Indonesia yang Kepingin Hidup Sehat, Ini Cara Mudah Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut di Masa Pandemi