Nakita.id - Hingga kini, banyak pria yang menggali informasi mengenai obat kuat.
Obat kuat diyakini bisa membantu mendongkrak gairah bercinta.
Biasanya, masalah penurunan gairah dikarenakan beberapa faktor.
Diantaranya kelelahan, stres, bertambahnya usia, dan masih banyak lagi.
Selain menjalani pola hidup sehat, beberapa bahan alami diyakini bisa membantu mendongkrak gairah.
Selain itu, beberapa bahan alami bisa mengatasi berbagai masalah ranjang seperti ejakulasi dini, durasi bercinta kurang, dan sebagainya.
Kali ini, akan dibahas mengenai rekomendasi obat kuat ala dr Zaidul Akbar.
Diketahui, dr Zaidul Akbar merupakan dokter, pendakwah, konsultan, dan praktisi pengobatan sunah Indonesia.
Melansir Serambi News via YouTube Bisikan.com, dr Zaidul Akbar berbagi mengenai racikan obat kuat untuk pria.
Bahan yang dibutuhkan cukup mudah ditemukan, diantaranya:
- Habatussauda (jinten hitam)
Baca Juga: Bisa Puaskan Pasangan Sampai Pagi, Cuma Rutin Minum Obat Kuat Kurma, Mudah Banget Cara Buatnya!
- Kunyit
- Madu
Ketiga bahan ini bisa membantu meningkatkan hormon testosteron.
Hormon testosteron bertanggung jawab atas organ reproduksi pria.
Sehingga membantu berbagai masalah seperti:
- Ejakulasi dini
- Disfungsi ereksi
- Penurunan gairah bercinta
- Stamina turun
- Durasi bercinta pendek
Bahan-bahan alami tersebut juga bisa membantu meningkatkan stamina.
Baca Juga: 5 Ramuan Obat Kuat dari Bahan Alami, Hubungan Intim Makin Membara!
Cara membuat obat kuat ala dr Zaidul Akbar adalah sebagai berikut:
- Mula-mula cuci kunyit hingga bersih.
- Iris tipis-tipis kunyit.
- Ambil kapsul habbatussauda lalu keluarkan bubuknya.
- Campurkan kunyit, habbatussauda, dan madu ke dalam cangkir.
- Tambahkan air panas secukupnya lalu aduk merata.
Konsumsi ramuan ini selagi hangat supaya lebih nikmat.
Untuk hasil yang maksimal, konsumsi minuman ini secara rutin.
Supaya makin berstamina, disarankan puasa makanan 24 jam dengan hanya mengonsumsi minuman seperti air putih atau teh jahe.
Ketika tubuh tidak kemasukan kalori, maka lemak ditubuh akan dibongkar.
Kemudian memicu produksi anabolik hormon yang memicu produksi testosteron.