Nakita.id – Perkembangan bayi yang lambat tentu menjadi kekhawatiran setiap orangtua.
Kondisi ini memang sebaiknya tidak dibiarkan begitu saja, karena bisa memengaruhi perkembangan anak kedepannya.
Untuk itu, Moms dan Dads perlu mengetahui apa saja yang menjadi tanda perkembangan bayi lambat.
Apa saja, ya?
Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Apa yang dimaksud dengan keterlambatan perkembangan?
Melansir dari Baby Center, dokter menggunakan istilah ini ketika seorang anak tidak mencapai tonggak perkembangan dalam rentang luas dari apa yang dianggap normal.
Keterlambatan ini mungkin bisa terjadi dalam satu atau lebih area, yaitu:
- Keterampilan motorik kasar seperti duduk
- Keterampilan motorik halus seperti menggenggam dan memanipulasi objek
- Keterampilan komunikasi dan bahasa: kemampuan memahami bahasa dan berbicara
- Keterampilan membantu diri sendiri: toilet training dan berpakaian
Baca Juga: Perkembangan Bayi Usia 10 Bulan dan Stimulasi serta Makanan yang Wajib Diberikan pada Anak
- Keterampilan sosial: melakukan kontak mata dan bermain dengan orang lain
Apa penyebab perkembangan bayi lambat?
Terkadang perkembangan yang tertunda memiliki penyebab medis, seperti komplikasi kelahiran prematur atau kondisi genetik seperti down syndrome.
Selain itu, penyakit serius atau kecelakaan juga bisa memengaruhi perkembangan anak.
Keterlambatan bicara dan bahasa mungkin berasal dari gangguan pendengaran atau masalah dengan laring, tenggorokan, atau rongga hidung atau mulut.
Kesulitan komunikasi mungkin terkait dengan masalah dengan sistem saraf pusat.
Namun, paling sering, tidak ada penyebab medis khusus yang dapat ditemukan untuk menjelaskan keterlambatan perkembangan.
Jadi, Moms perlu mengamati dengan baik perkembangan Si Kecil.
Tanda perkembangan bayi lambat
Nah, untuk memudahkan Moms mengenali perkembangan bayi lambat atau tidak, berikut ini Nakita berikan tanda-tanda sesuai usianya.
1. Bayi usia 2 bulan
- Tidak menanggapi suara keras
- Tidak melihat sesuatu saat mereka bergerak
- Tidak bisa mengangkat kepala saat tengkurap
Baca Juga: Moms Perlu Tahu, Tanda-tanda Perkembangan Bayi Usia di Bawah 1 Tahun Lambat dan Cara Mengatasinya
- Tidak tersenyum pada orang
- Tidak membawa tangan ke mulut
2. Bayi usia 4 bulan
- Tidak melihat sesuatu saat mereka bergerak
- Tidak tersenyum pada orang
- Tidak bisa menahan kepala dengan stabil
- Tidak mengoceh atau membuat suara
- Tidak membawa barang ke mulut
- Tidak mendorong ke bawah dengan kaki saat kaki diletakkan di permukaan yang keras
- Mengalami kesulitan menggerakkan satu atau kedua mata ke segala arah
3. Bayi usia 6 bulan
- Tidak mencoba untuk menangkap hal-hal dalam jangkauan
- Tidak menunjukkan kasih sayang untuk pengasuh
Baca Juga: Ketahui Perkembangan Bayi 8 Bulan Secara Fisik, Kognitif dan Emosi
- Tidak menanggapi suara di sekitar mereka
- Memiliki kesulitan membawa hal-hal ke mulut
- Tidak mengeluarkan suara vokal
- Tidak berguling ke kedua arah (belakang ke depan atau depan ke belakang)
- Tidak tertawa atau menjerit
- Terlihat sangat kaku, dengan otot yang tegang
4. Bayi usia 9 bulan
- Tidak menahan beban pada kaki saat ditopang
- Tidak duduk dengan bantuan
- Tidak mengoceh
- Tidak memainkan permainan yang melibatkan permainan bolak-balik
- Tidak menanggapi nama sendiri
- Seperti tidak mengenali orang yang dikenalnya
- Tidak memindahkan mainan dari satu tangan ke tangan lainnya
5. Bayi usia 12 bulan
- Tidak merangkak
- Tidak tahan dengan dukungan
- Tidak mengatakan satu kata pun seperti "mama" atau "dada"
- Tidak menggunakan gestur seperti melambaikan tangan atau menggelengkan kepala
- Tidak menunjuk ke barang-barang
- Tidak mencari hal-hal yang mereka lihat disembunyikan
- Kehilangan keterampilan yang pernah mereka miliki
Nah, itu dia Moms tanda perkembangan bayi lambat sesuai usianya yang perlu Moms ketahui.
Awasi dan pastikan Si Kecil tidak mengalaminya ya, Moms!
Baca Juga: Usia Berapa Bayi Bisa Melihat Jelas? Ini Perkembangan Tahapan Penglihatan Bayi