Kapan Kita Tahu Penyakit Campak Sudah Sembuh? Mengenali Tanda-Tanda Pemulihan yang Penting

By Diah Puspita Ningrum, Minggu, 28 Mei 2023 | 10:30 WIB
Tanda penyakit campak akan sembuh (Nakita.id/Ruby)

Nakita.idCampak adalah penyakit yang sangat menular yang disebabkan oleh virus campak.

Meskipun vaksinasi telah mengurangi jumlah kasus campak secara signifikan, masih mungkin bagi seseorang untuk terinfeksi jika tidak divaksinasi atau memiliki sistem kekebalan yang lemah.

Meskipun seringkali penyakit ini sembuh dengan sendirinya, penting untuk mengenali tanda-tanda penyakit campak yang sembuh agar dapat memantau perkembangan dan memastikan pemulihan yang tepat.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi proses penyembuhan penyakit campak dan gejala yang mengindikasikan pemulihan.

Tanda Penyakit Campak Sembuh

Proses penyembuhan penyakit campak biasanya terdiri dari beberapa tahap yang berbeda. Setelah masa inkubasi selama sekitar 10 hingga 12 hari, seseorang yang terinfeksi campak akan mulai mengalami gejala-gejala awal penyakit.

Fase ini disebut sebagai tahap prodromal, yang ditandai dengan demam tinggi, batuk, pilek, mata merah, dan kehilangan nafsu makan.

Gejala ini mungkin mirip dengan flu biasa atau pilek, tetapi dalam beberapa hari akan menjadi lebih intens dan disertai dengan ruam karakteristik campak.

Setelah fase prodromal, gejala campak mencapai puncaknya selama beberapa hari berikutnya.

Pada tahap ini, ruam campak mulai muncul di wajah dan menyebar ke seluruh tubuh. Ruam ini biasanya dimulai di belakang telinga dan bergerak secara perlahan ke leher, dada, lengan, dan kaki.

Ruam campak terlihat seperti bintik-bintik merah kecil yang bergabung membentuk bercak yang lebih besar.

Ruam ini biasanya gatal dan dapat terasa panas saat disentuh. Selama tahap ini, demam juga dapat tetap tinggi, dan gejala lain seperti batuk dan pilek masih dapat terjadi.

Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu Penularan Campak Pada Bayi, Lengkap dengan Pencegahannya

Setelah beberapa hari, gejala campak mulai membaik secara bertahap.

Ruam mulai memudar dan mengering, serta demam dan gejala lainnya berangsur-angsur hilang.

Proses ini dapat memakan waktu sekitar satu hingga dua minggu sejak munculnya ruam pertama.

Penting untuk dicatat bahwa individu yang sembuh dari campak masih dapat menularkan virus kepada orang lain selama beberapa hari setelah ruam hilang sepenuhnya, sehingga langkah-langkah pencegahan dan isolasi harus tetap diikuti untuk mencegah penyebaran infeksi.

Selain memahami proses penyembuhan penyakit campak, penting juga untuk mengenali tanda-tanda yang menunjukkan pemulihan.

Berikut adalah beberapa gejala yang mengindikasikan bahwa seseorang telah sembuh dari campak:

1. Penurunan demam

Salah satu tanda penyembuhan campak adalah penurunan suhu tubuh yang menandakan bahwa infeksi sudah mulai mereda. Demam yang tinggi pada tahap awal penyakit kemudian

2. Memudarnya ruam

Ruam campak akan mulai memudar dan mengering seiring dengan pemulihan.

Bercak-bercak merah yang terlihat pada tahap puncak penyakit akan menjadi lebih pucat dan akhirnya menghilang sepenuhnya.

Baca Juga: Cara Mengatasi Anak Tampek, Ini yang Bisa Moms Lakukan Agar Si Kecil Lekas Membaik

Proses ini mungkin memakan waktu beberapa hari atau bahkan minggu, tergantung pada keparahan infeksi.

3. Membaiknya kondisi umum

Seseorang yang sembuh dari campak akan merasa lebih baik secara keseluruhan.

Gejala seperti batuk, pilek, mata merah, dan kehilangan nafsu makan akan berkurang dan akhirnya menghilang.

Energinya akan kembali pulih, dan kesehatannya akan meningkat secara bertahap.

4. Kembalinya nafsu makan

Setelah beberapa waktu mengalami kehilangan nafsu makan, anak atau orang dewasa yang sembuh dari campak akan mulai merasa lapar dan tertarik untuk makan lagi.

Kembalinya nafsu makan adalah tanda yang baik bahwa tubuh telah pulih dan dapat mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk pemulihan yang optimal.

5. Penurunan kekhawatiran infeksi

Setelah masa isolasi dan perawatan yang tepat, seseorang yang sembuh dari campak akan merasa lebih tenang dan yakin bahwa infeksi telah berlalu.

Kekhawatiran tentang penyebaran virus kepada orang lain juga akan berkurang, karena mereka tidak lagi menjadi sumber penularan.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Campak Anak Alami yang Aman Digunakan