Wah Jangan Coba-coba Deh! Ternyata Ini Bahaya Menaruh Ikan Cupang di Toples Kaca

By Kirana Riyantika, Minggu, 28 Mei 2023 | 08:00 WIB
Bahaya menaruh ikan di toples kaca (Pixabay/Nguyencuong_hp)

Nakita.id - Ikan cupang, juga dikenal sebagai ikan betta, telah menjadi salah satu ikan hias yang populer di kalangan pecinta akuarium.

Keindahan warna dan bentuknya yang unik membuatnya menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang.

Namun, ada sebuah praktik yang dapat berbahaya bagi ikan cupang, yaitu menaruhnya di dalam toples kaca.

Meskipun terlihat cantik dan menarik, toples kaca sebenarnya tidak cocok untuk memelihara ikan cupang.

Artikel ini akan mengulas bahaya-bahaya yang terkait dengan menaruh ikan cupang di toples kaca.

Bahaya Menempatkan Ikan Cupang di Toples Kaca

1. Kualitas air buruk

Salah satu bahaya utama dari menaruh ikan cupang di toples kaca adalah kualitas air yang buruk.

Toples kaca biasanya tidak dilengkapi dengan sistem filtrasi atau sirkulasi udara yang memadai.

Akibatnya, air di dalam toples cepat menjadi kotor dan tercemar oleh sisa makanan, kotoran ikan, dan zat-zat beracun.

Kondisi air yang buruk dapat menyebabkan stres pada ikan cupang dan menyebabkan berbagai penyakit seperti infeksi bakteri, jamur, dan parasit.

2. Tidak menyediakan ruang yang cukup

Selain itu, toples kaca tidak memiliki kapasitas yang cukup untuk menyediakan ruang yang cukup bagi ikan cupang.

Ikan cupang membutuhkan ruang yang luas untuk berenang dan menjelajahi lingkungannya.

Baca Juga: Cara Membersihkan Kaca Akuarium Berlumut dengan Mudah, Cukup Lakukan 6 Langkah Ini

Dalam toples kaca yang sempit, ikan cupang tidak dapat melakukan gerakan secara bebas dan terbatas dalam melakukan aktivitas alaminya.

Kondisi ini akan berdampak negatif pada kesejahteraan dan kesehatan ikan cupang.

3. Tidak menyediakan perlindungan memadai

Selanjutnya, toples kaca juga tidak menyediakan perlindungan yang memadai bagi ikan cupang.

Ikan cupang adalah ikan agresif dan cenderung teritorial.

Jika ditempatkan dalam toples kaca, ikan cupang akan melihat bayangan mereka sendiri di dinding kaca dan menganggapnya sebagai ancaman.

Ini dapat menyebabkan stres dan cedera fisik pada ikan cupang akibat percobaan mereka untuk melawan atau berinteraksi dengan bayangan mereka sendiri.

4. Kualitas udara buruk

Selain bahaya langsung bagi ikan cupang, menaruh mereka dalam toples kaca juga berdampak pada kualitas udara di sekitarnya.

Toples kaca yang tertutup rapat akan menyebabkan sirkulasi udara terbatas, sehingga oksigen di dalam toples cepat habis.

Kekurangan oksigen dalam air akan menyebabkan ikan cupang sulit bernapas dan dapat mengalami kerusakan organ internal yang serius.

5. Suhu air meningkat

Selain itu, jika toples kaca ditempatkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung, suhu air di dalamnya dapat meningkat secara drastis.

Ini mengakibatkan kondisi yang tidak sehat bagi ikan cupang.

Baca Juga: Priyanka Chopra Ajak Anak Melihat Akuarium, Nick Jonas Sigap Gendong Malti Marie

Itulah dia penjelasan bahaya menaruh ikan cupang dalam toples kaca.

Alternatif yang lebih baik untuk memelihara ikan cupang adalah menggunakan akuarium yang dirancang khusus untuk kebutuhan mereka.

Akuarium yang memadai akan menyediakan ruang yang cukup, sistem filtrasi yang efektif, dan lingkungan yang aman bagi ikan cupang.

Berikut adalah beberapa keuntungan menggunakan akuarium daripada toples kaca:

1. Ukuran yang sesuai: Akuarium memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan toples kaca, memberikan ruang yang cukup bagi ikan cupang untuk berenang dan bergerak dengan bebas. Ikan cupang akan lebih bahagia dan sehat dalam lingkungan yang luas dan alami.

2. Sistem filtrasi: Akuarium dilengkapi dengan sistem filtrasi yang efektif untuk menjaga kualitas air. Sistem ini akan membersihkan kotoran, sisa makanan, dan zat-zat beracun lainnya yang dapat membahayakan ikan cupang. Air yang bersih dan jernih akan meminimalkan risiko penyakit dan stres pada ikan.

3. Perlindungan: Akuarium menyediakan perlindungan yang memadai bagi ikan cupang. Dinding-dinding akuarium terbuat dari bahan yang tidak reflektif, sehingga ikan tidak akan melihat bayangan mereka sendiri dan menganggapnya sebagai ancaman. Hal ini mengurangi risiko stres dan cedera fisik pada ikan cupang.

4. Sirkulasi udara yang baik: Akuarium biasanya dilengkapi dengan pompa udara atau aerator yang memastikan sirkulasi udara yang cukup di dalam air. Oksigen yang cukup sangat penting bagi ikan cupang untuk bernapas dengan baik dan menjaga kesehatan organ-organ internal mereka.

5. Kontrol suhu yang lebih baik: Akuarium memiliki fitur untuk mengatur suhu air dengan tepat. Ikan cupang adalah ikan tropis yang membutuhkan suhu air yang konstan dan stabil. Dalam akuarium, Anda dapat menggunakan pemanas air atau chiller untuk menjaga suhu air tetap optimal bagi kesehatan ikan cupang.

6. Kemudahan perawatan: Merawat akuarium lebih mudah daripada toples kaca. Akuarium menyediakan akses yang lebih baik untuk pembersihan rutin, penggantian air, dan perawatan lainnya. Anda juga dapat menghias akuarium dengan tanaman hidup, batu-batuan, dan elemen dekoratif lainnya untuk menciptakan lingkungan yang menarik bagi ikan cupang.

Sebagian isi artikel ini ditulis menggunakan teknologi kecerdasan buatan.

Baca Juga: Nyesel Selama Ini Cuma Jadi Pajangan Saja, Ternyata Begini Kata Feng Shui Soal Tips Merawat Akuarium yang Benar Biar Hoki dan Rezeki Lancar