Perawatan tillandsia juga relatif mudah, dengan penyiraman yang teratur dan penempatan di tempat yang terang namun tidak langsung terkena sinar matahari.
3. Epifit (Epiphytes)
Epifit adalah tanaman yang tumbuh di permukaan tanaman lain atau benda-benda seperti batang pohon atau kayu.
Mereka menggunakan tanaman atau benda tersebut sebagai tumpuan dan mendapatkan nutrisi dari udara dan hujan.
Salah satu contoh epifit yang populer adalah anggrek, yang dapat tumbuh subur di dahan pohon tanpa membutuhkan tanah.
Epifit juga dapat menjadi pilihan menarik untuk dijadikan hiasan dinding atau tali gantung di dalam ruangan.
4. Kaktus dan Sukulen (Cacti and Succulents)
Kaktus dan sukulen adalah tanaman yang terkenal tahan kekeringan dan mampu menyimpan air di daun atau batang mereka.
Mereka tidak membutuhkan banyak air atau tanah yang subur untuk bertahan hidup.
Kaktus dan sukulen dapat ditanam dalam pot atau wadah dengan media tanam yang cocok seperti campuran pasir, kerikil, dan tanah gembur.
Tanaman ini tidak hanya tahan lama dan mudah perawatannya, tetapi juga memberikan tampilan yang unik dan menarik dengan beragam bentuk dan tekstur.
5. Tanaman Hidroponik (Hydroponic Plants)
Tanaman hidroponik adalah tanaman yang tumbuh dalam air yang diperkaya dengan nutrisi, tanpa menggunakan tanah sebagai media tanam.
Mereka mendapatkan semua nutrisi yang mereka butuhkan melalui larutan nutrisi yang disiapkan khusus.
Baca Juga: Inilah Rahasia Feng Shui Kamar Tidur yang Akan Membawa Keharmonisan dan Ketenangan! Simak Tipsnya