Nakita.id - Selain nutrisi, salah satu faktor penting yang sering terabaikan pada masa tumbuh kembang anak adalah asupan cairan, terutama air putih.
Air putih memiliki peran vital dalam menjaga fungsi tubuh yang optimal, Moms.
Pada anak, air putih membantu mengatur suhu tubuh, mengangkut nutrisi ke seluruh tubuh, melindungi organ-organ vital, serta membuang zat-zat sisa melalui urin dan keringat.
Ketika anak kekurangan cairan, risiko dehidrasi tentu dapat meningkat dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Termasuk diantaranya kelelahan, pusing, sakit kepala, penurunan konsentrasi, hingga masalah pencernaan.
Artikel ini akan membahas takaran minum air putih yang tepat untuk anak, sekaligus pentingnya menjaga hidrasi yang baik selama tumbuh kembangnya.
Panduan Takaran Minum Air Putih yang Tepat untuk Anak
Berikut adalah panduan takaran minum air putih yang dapat membantu Moms menjaga Si Kecil tetap terhidrasi dengan baik.
a. Usia 1-3 Tahun
Pada usia ini, anak membutuhkan sekitar 1-1,3 liter cairan per hari.
Sebaiknya, berikan air putih sebanyak 5-7 gelas (setiap gelas sekitar 150-200 ml) kepada Si Kecil.
Selain itu, berikan ASI atau susu formula yang direkomendasikan oleh dokter anak.
b. Usia 4-8 Tahun
Pada usia ini, kebutuhan cairan anak meningkat menjadi sekitar 1,3-1,7 liter per hari.
Baca Juga: Tips Berperan Sama agar Anak Mau Minum Air Putih, Buat Jadi Menyenangkan dengan Cara Sederhana Ini
Anak sebaiknya minum sekitar 7-8 gelas (setiap gelas sekitar 150-200 ml) air putih per hari.
Moms juga dapat memberikan jus segar yang tidak mengandung tambahan gula, serta susu dan produk olahan susu lainnya.
c. Usia 9-13 Tahun
Pada usia ini, kebutuhan cairan anak terus meningkat menjadi sekitar 1,7-2,4 liter per hari.
Anak sebaiknya minum sekitar 8-10 gelas (setiap gelas sekitar 150-200 ml) air putih per hari.
Selain air putih, jus, susu, dan minuman rendah gula lainnya seperti teh herbal atau infused water juga dapat diberikan.
Penting untuk diingat, takaran minum air putih ini bersifat umum dan dapat bervariasi tergantung aktivitas fisik anak, suhu lingkungan, serta kondisi kesehatan anak itu sendiri.
Jika Si Kecil lebih aktif atau berada di lingkungan yang lebih panas, berikanlah lebih banyak air putih untuk menjaga hidrasi yang optimal.
Perhatikan juga tanda-tanda dehidrasi seperti mulut kering, mata cekung, dan produksi urine yang berkurang.
Tips Menjaga Hidrasi pada Anak secara Optimal
Selain memperhatikan takaran minum air putih, ada beberapa tips yang dapat membantu Moms memastikan Si Kecil tetap terhidrasi dengan baik.
Berikut ini adalah beberapa tips yang perlu Moms lakukan.
- Berikan air putih secara teratur sepanjang hari dan buatlah rutinitas minum air.
Baca Juga: Jangan Sampai Kekurangan Cairan, Ini Kebutuhan Air Putih Anak Per Hari
- Sediakan botol minum yang mudah dijangkau dan menarik minat anak untuk digunakan.
- Jika anak enggan minum air putih, Moms dapat menambahkan irisan buah atau minta dalam air untuk memberikan rasa yang lebih segar.
- Batasi konsumsi minuman berkafein atau bersoda, karena dapat menyebabkan dehidrasi.
Menjaga anak tetap terhidrasi adalah tanggung jawab kita sebagai orangtua, Moms.
Dengan memberikan takaran minum air putih yang tepat dan memastikan anak minum cukup sepanjang hari, kita dapat membantu menjaga kesehatan dan kesejahteraan mereka.
Selalu perhatikan kebutuhan air putih Si Kecil ya, Moms.
Moms juga dapat konsultasikan dengan dokter anak jika Moms memiliki kekhawatiran khusus mengenai hidrasi Si Kecil.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.