Orangtua Wajib Simak ! Ini Penyebab Mata Bayi Baru Lahir Belekan dan Cara Mengatasinya

By Kirana Riyantika, Sabtu, 3 Juni 2023 | 13:48 WIB
Penyebab mata bayi belekan (Freepik/Jcomp)

Nakita.id - Mata bayi yang baru lahir adalah salah satu fitur yang paling menarik dan menggemaskan.

Namun, ada beberapa kasus di mana bayi mengalami masalah pada mata mereka, seperti kelebihan air mata atau belekan.

Belekan pada mata bayi baru lahir seringkali membuat orang tua khawatir dan mencari tahu penyebabnya serta cara mengatasinya.

Artikel ini akan menjelaskan beberapa penyebab umum belekan pada mata bayi baru lahir dan memberikan beberapa tips untuk mengatasinya.

Penyebab bayi belekan dan cara mengatasinya

1. Infeksi Saluran Air Mata

Salah satu penyebab umum mata bayi baru lahir yang belekan adalah infeksi saluran air mata.

Bayi memiliki saluran air mata yang belum sepenuhnya berkembang, dan hal ini dapat menyebabkan saluran tersumbat atau infeksi.

Akibatnya, mata bayi dapat mengeluarkan cairan yang berlebihan dan tampak merah serta belekan.

Infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri atau virus.

Cara Mengatasinya:

- Bersihkan mata bayi dengan lembut menggunakan kapas atau kain lembut yang dibasahi dengan air hangat.

- Mulailah dari bagian dalam mata dan bersihkan ke arah luar.

 Baca Juga: Penyebab Mata Bayi Suka Belekan dan Cara Mengatasinya yang Tepat

- Jangan menggunakan tisu yang kasar atau kain yang kotor untuk membersihkan mata bayi, karena dapat mengiritasi mata dan memperburuk kondisi.

- Jika infeksi berlanjut atau terlihat semakin buruk, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

2. Konjungtivitis Neonatorum

Konjungtivitis neonatorum adalah infeksi mata pada bayi yang terjadi dalam 28 hari pertama kehidupan.

Infeksi ini dapat disebabkan oleh bakteri atau virus yang ditularkan dari ibu saat melahirkan.

Salah satu gejala utama konjungtivitis neonatorum adalah mata bayi yang belekan dan kemerahan, serta keluarnya nanah atau cairan kuning dari mata.

Cara Mengatasinya:

- Penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter jika bayi Anda mengalami gejala konjungtivitis neonatorum. Dokter akan memberikan perawatan yang tepat, seperti tetes mata antibiotik, untuk mengatasi infeksi.

- Selain itu, bersihkan mata bayi dengan lembut menggunakan kapas atau kain lembut yang dibasahi dengan air hangat. Bersihkan mata dari dalam ke luar, dan gunakan kapas baru untuk setiap mata agar tidak menularkan infeksi dari satu mata ke mata yang lain.

3. Sumbatan Saluran Air Mata

Saluran air mata yang tersumbat juga bisa menjadi penyebab mata bayi baru lahir yang belekan.

Sumbatan ini terjadi ketika saluran air mata tidak sepenuhnya terbuka, sehingga air mata tidak dapat mengalir dengan baik dan mengakibatkan mata bayi mengeluarkan air mata berlebihan.

Cara Mengatasinya:

 Baca Juga: Jangan Dibiarkan Begitu Saja atau Akan Telan Bahayanya! Inilah 5 Penyebab Mata Belekan

- Cobalah memijat lembut area di sekitar mata bayi dengan menggunakan jari yang bersih. Pijatan lembut ini dapat membantu membukasaluran air mata yang tersumbat.

- Lakukan pijatan dengan gerakan memutar secara perlahan, dari dalam ke luar, untuk merangsang aliran air mata.

- Gunakan kapas atau kain lembut yang dibasahi dengan air hangat untuk membersihkan mata bayi. Bersihkan area sekitar mata dengan lembut, terutama bagian kelopak mata yang mungkin terdapat kotoran atau lendir yang menyumbat saluran air mata.

- Jika sumbatan tidak kunjung hilang atau mata bayi masih belekan setelah melakukan perawatan di rumah, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan mungkin merujuk Anda ke spesialis mata anak (pediatrik) untuk penanganan yang lebih intensif.

4. Reaksi Terhadap Lingkungan

Belekan pada mata bayi baru lahir juga dapat disebabkan oleh reaksi terhadap lingkungan sekitar.

Misalnya, debu, serbuk sari, bulu binatang peliharaan, atau bahan kimia tertentu dapat menyebabkan iritasi pada mata bayi dan menyebabkan mata mereka menjadi merah dan belekan.

Cara Mengatasinya:

- Jaga lingkungan bayi tetap bersih dan bebas dari debu dan alergen potensial. Bersihkan secara rutin kamar tidur bayi, ganti seprai dan pakaian dengan teratur, serta hindari eksposur terhadap bahan kimia yang dapat mengiritasi mata bayi.

- Jika Anda memiliki hewan peliharaan di rumah, pastikan mereka tetap bersih dan rajin membersihkan bulu-binatang yang mungkin bisa menjadi pemicu alergi pada bayi.

- Jika mata bayi terlihat merah dan belekan setelah paparan lingkungan tertentu, sebaiknya menghindari paparan tersebut dan mencari bantuan medis jika gejalanya tidak membaik.

Semoga bermanfaat ya, Moms!

Sebagian isi artikel ini ditulis menggunakan teknologi kecerdasan buatan.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Mata Bayi Belekan dengan Salep Mata Bayi di Apotek, Apa Saja?