Tanda Anak Tidak Cocok Susu Formula: Cara Mengenali dan Mengatasi Masalah

By Poetri Hanzani, Kamis, 29 Juni 2023 | 17:00 WIB
Tanda anak tidak cocok susu formula. (Dok Nakita.id)

Nakita.id - Memilih susu formula yang tepat untuk anak merupakan hal penting bagi para orangtua.

Namun, tidak semua anak cocok dengan susu formula yang umum digunakan.

Artikel ini akan membahas tanda-tanda yang menunjukkan bahwa anak tidak cocok dengan susu formula, serta memberikan solusi dan saran untuk mengatasi masalah tersebut.

Mengenali Tanda-tanda

1. Perubahan pada Pencernaan: Anak yang tidak cocok dengan susu formula mungkin mengalami gejala pencernaan seperti muntah, diare, atau sembelit.

Perubahan tiba-tiba dalam pola pencernaan anak bisa menjadi tanda bahwa susu formula tidak cocok untuknya.

2. Ruam Kulit atau Alergi: Munculnya ruam kulit, gatal-gatal, atau gejala alergi seperti bersin dan hidung tersumbat setelah mengonsumsi susu formula menunjukkan adanya reaksi alergi.

Anak mungkin mengalami intoleransi laktosa atau alergi terhadap protein susu sapi.

3. Gangguan Tidur dan Perilaku: Anak yang tidak cocok dengan susu formula dapat mengalami gangguan tidur, seperti kesulitan tidur atau terbangun secara teratur.

Selain itu, mereka juga mungkin menunjukkan perubahan perilaku seperti menjadi lebih rewel, mudah marah, atau sulit fokus.

Mengatasi Masalah

1. Konsultasikan dengan Dokter: Jika Moms mencurigai anak tidak cocok dengan susu formula, langkah pertama yang harus Moms lakukan adalah berkonsultasi dengan dokter.

Dokter akan melakukan pemeriksaan dan mungkin merekomendasikan tes alergi atau mengubah susu formula anak.

Baca Juga: Rekomendasi Susu Formula untuk Bayi Bebas Laktosa Beserta Kisaran Harganya

2. Cobalah Susu Formula Alternatif: Dokter mungkin akan merekomendasikan susu formula alternatif yang cocok untuk anak. Misalnya, susu formula dengan protein hidrolisat dapat membantu mengurangi risiko reaksi alergi. Juga, susu formula bebas laktosa dapat menjadi pilihan jika anak mengalami intoleransi laktosa.

3. Pertimbangkan Susu Formula Spesifik: Beberapa anak mungkin membutuhkan susu formula spesifik yang dirancang khusus untuk kondisi kesehatan tertentu, seperti alergi protein susu sapi. Susu formula ini biasanya hanya dapat diperoleh dengan resep dokter.

4. Pemantauan Makanan: Selain mengganti susu formula, penting juga untuk memantau makanan yang dikonsumsi anak. Mungkin ada makanan lain yang menyebabkan reaksi alergi atau intoleransi pada anak. Menjaga catatan makanan yang dikonsumsi dan gejala yang muncul dapat membantu mengidentifikasi pemicunya.

Tips Pencegahan

1. Berikan ASI Eksklusif: Memberikan ASI eksklusif selama enam bulan pertama merupakan cara terbaik untuk memberi nutrisi yang sesuai bagi bayi.

ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan dan membantu mencegah risiko alergi atau masalah pencernaan.

2. Perkenalkan Makanan Tambahan Secara Perlahan: Ketika memperkenalkan makanan tambahan, lakukan secara bertahap dan tunggu beberapa hari sebelum memperkenalkan jenis makanan baru. Ini membantu Moms mengamati adanya reaksi alergi atau intoleransi pada anak.

3. Pantau Perkembangan Anak: Selalu perhatikan perkembangan anak secara menyeluruh.

Jika Moms mencurigai adanya masalah terkait susu formula, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.

Mengenali tanda-tanda bahwa anak tidak cocok dengan susu formula merupakan langkah penting dalam merawat kesehatan dan kenyamanan mereka.

Dengan memahami tanda-tanda tersebut, serta mengambil langkah-langkah yang tepat seperti berkonsultasi dengan dokter dan mengganti susu formula, Moms dapat membantu anak merasa lebih baik dan tumbuh dengan baik.

Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.

Baca Juga: Tips Mengatasi Anak Alergi Susu Formula, Moms Juga Harus Ambil Peran