Nakita.id - Deterjen cair adalah salah satu produk pembersih yang populer digunakan untuk mencuci pakaian di mesin cuci.
Penggunaan deterjen cair pada mesin cuci dapat memberikan hasil yang bersih dan segar pada pakaian Moms.
Berikut adalah panduan langkah demi langkah tentang cara menggunakan deterjen cair pada mesin cuci.
1. Baca petunjuk pada kemasan deterjen cair
Sebelum mulai menggunakan deterjen cair, penting untuk membaca petunjuk yang terdapat pada kemasannya.
Petunjuk ini memberikan informasi tentang dosis yang tepat dan cara penggunaan yang disarankan oleh produsen.
Pastikan Moms memahami dengan baik petunjuk tersebut sebelum melanjutkan.
2. Pastikan mesin cuci dalam kondisi yang baik
Sebelum mengisi mesin cuci dengan deterjen cair, pastikan mesin dalam kondisi yang baik.
Bersihkan filter dan cek apakah ada kerusakan pada mesin.
Memastikan mesin cuci berfungsi dengan baik akan memastikan hasil cuci yang optimal.
3. Tentukan dosis deterjen yang tepat
Setiap deterjen cair memiliki dosis yang direkomendasikan untuk digunakan pada mesin cuci.
Dosis ini biasanya tergantung pada berat dan tingkat kekotoran pakaian yang akan dicuci.
Baca Juga: Bolehkah Mesin Cuci Pakai Deterjen Bubuk? Ini Penjelasan Lengkapnya
Moms dapat menemukan informasi dosis yang direkomendasikan pada kemasan deterjen cair.
Gunakan takarannya dengan benar untuk mendapatkan hasil cuci yang optimal.
4. Buka tutup dispenser deterjen
Buka tutup dispenser pada mesin cuci untuk mengakses tempat pengisian deterjen.
Dispenser biasanya terletak di atas atau di samping mesin cuci.
Pastikan Moms membaca petunjuk pada mesin cuci untuk mengetahui letak dan cara membuka tutup dispenser dengan benar.
5. Tuangkan deterjen cair ke dalam dispenser
Setelah membuka tutup dispenser, tuangkan deterjen cair ke dalam bagian yang sesuai.
Biasanya dispenser memiliki beberapa bagian, seperti bagian utama untuk deterjen cair dan bagian lain untuk pelembut pakaian.
Pastikan Moms menuangkan deterjen cair dengan hati-hati agar tidak tumpah atau menetes di tempat yang salah.
6. Atur pengaturan mesin cuci
Setelah deterjen cair dituangkan ke dalam dispenser, atur pengaturan mesin cuci sesuai dengan jenis pakaian yang akan dicuci.
Moms dapat mengatur suhu air, kecepatan putaran, dan siklus pencucian sesuai kebutuhan.
Pastikan Moms mengikuti petunjuk penggunaan mesin cuci untuk mengatur pengaturan yang tepat.
Baca Juga: Apakah Deterjen Cair Lebih Cocok Untuk Mesin Cuci, Kenali Faktanya
7. Mulai mesin cuci
Setelah pengaturan selesai, mulailah mesin cuci. Pastikan pintu mesin cuci tertutup rapat sebelum memulai proses pencucian.
Mesin cuci akan memulai siklus pencucian sesuai dengan pengaturan yang Moms tentukan. Deterjen cair akan dicampur dengan air dan mendistribusikan cairan pembersih ke pakaian.
8. Tunggu hingga selesai
Tunggu hingga siklus pencucian selesai. Mesin cuci akan melakukan proses pencucian, pembilasan, dan pengeringan sesuai dengan pengaturan yang Moms tentukan.
Setelah siklus selesai, Moms dapat membuka pintu mesin cuci dan mengeluarkan pakaian yang sudah bersih.
9. Bilas dispenser secara teratur
Untuk menjaga kebersihan mesin cuci, penting untuk membilas dispenser secara teratur setelah penggunaan deterjen cair.
Hal ini akan mencegah penumpukan deterjen yang bisa mengganggu kinerja mesin. Gunakan air bersih dan lap bersih untuk membersihkan dispenser.
10. Simpan deterjen cair dengan benar
Terakhir, pastikan Moms menyimpan deterjen cair dengan benar setelah penggunaan.
Tutup kemasan dengan rapat dan simpan di tempat yang kering dan sejuk. Hindari paparan langsung sinar matahari atau suhu yang tinggi yang dapat mengubah kualitas deterjen.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Moms dapat menggunakan deterjen cair dengan benar pada mesin cuci.
Perhatikan petunjuk pada kemasan deterjen dan panduan mesin cuci untuk hasil cuci yang optimal.
Deterjen cair dapat membantu mencuci pakaian menjadi bersih dan segar, sehingga Moms dapat menikmati pakaian yang nyaman dan terawat.
Baca Juga: Daftar Rekomendasi Deterjen Cair untuk Mesin Cuci Terbaik 2023