Nakita.id - Penting bagi orangtua menyadari betapa pentingnya kehadiran langsung baik ayah dan ibu dalam pengasuhan anak.
Dulu, banyak yang beranggapan bahwa tanggung jawab pengasuhan hanya pada ibu.
Kini, semakin banyak yang sadar pentingnya peran ayah dalam pengasuhan anak.
Melansir Pediatrics of Franklin, berikut ulasan mengenai dampak positif ayah berperan sama dalam pengasuhan anak.
Dampak Positif Ayah Berperan Sama Langsung dalam Pengasuhan Anak
1. Perkembangan emosional
Anak-anak bergantung pada ayah untuk menetapkan peraturan dan menegakkannya.
Anak juga mengandalkan ayah dalam memberikan rasa aman, baik secara fisik maupun emosional.
Setiap anak ingin membuat ayahnya merasa bangga kepadanya.
Ayah yang terlibat langsung dalam pengasuhan bisa meningkatkan pertumbuhan dan kekuatan batin dengan anak.
Penelitian menemukan bahwa ketika ayah penuh kasih sayang dan mendukung anak bisa sangat memengaruhi perkembangan kognitif dan sosial anak.
Ini bisa menanamkan rasa kesejahteraan dan kepercayaan diri anak.
2. Memengaruhi hubungan anak ke depannya
Kehadiran ayah bisa memengaruhi bagaimana anak memiliki hubungan dengan orang lain ketika anak tumbuh.
Baca Juga: Ayah Berperan Sama Membantu Mengatasi Anak yang Tidak Percaya Diri
Baik itu teman, kekasih, dan pasangan anak kelak akan dipilih dengan bagaimana anak memahami arti hubungan dengan ayahnya.
Pola yang ditetapkan seorang ayah dalam hubungan dengan anak-anaknya akan menentukan bagaimana anak-anaknya berhubungan dengan orang lain.
3. Ayah dan Anak Perempuan
Anak perempuan bergantung pada ayah mereka untuk urusan keamanan dan dukungan emosional.
Seorang ayah menunjukkan kepada putrinya seperti apa hubungan yang baik dengan seorang pria.
Jika seorang ayah penuh kasih dan lembut, putrinya akan mencari sifat-sifat itu pada pria ketika dia cukup umur untuk mulai berkencan.
Jika seorang ayah kuat dan gagah berani, dia akan berhubungan dekat dengan laki-laki yang berkarakter sama.
4. Ayah dan Putranya
Anak laki-laki langsung meniru karakter ayahnya. Anak laki-laki akan mencari persetujuan dari ayah mereka sejak usia sangat muda.
Sebagai manusia, kita tumbuh dengan meniru perilaku orang-orang di sekitar kita.
Begitulah cara kita belajar berfungsi di dunia.
Jika seorang ayah peduli dan memperlakukan orang dengan hormat, anak laki-laki itu akan tumbuh dengan cara yang sama.
Ketika seorang ayah tidak dirasakan perannya, maka anak laki-laki mencari sosok laki-laki lain untuk menetapkan "aturan" tentang bagaimana berperilaku dan bertahan hidup di dunia.
Baca Juga: Berperan Sama dalam Mengawasi Anak Belajar Ternyata Buat Nilai Anak di Sekolah Dijamin Meningkat