6. Kurangnya Asupan Gizi
Nutrisi yang tepat penting untuk perkembangan mata yang sehat.
Kekurangan vitamin A dan nutrisi lainnya dapat mempengaruhi perkembangan mata dan berpotensi menyebabkan mata minus.
7. Ketegangan Mata yang Berlebihan
Anak-anak yang terlalu sering membaca atau fokus pada benda dekat tanpa memberikan istirahat cukup bagi mata mereka dapat mengalami ketegangan mata yang berlebihan, yang pada akhirnya dapat berkontribusi pada perkembangan mata minus.
8. Kurangnya Pengawasan Orang Tua
Orang tua yang tidak memantau kebiasaan membaca, menonton TV, atau menggunakan komputer anak mereka dengan bijak dapat meningkatkan risiko mata minus.
9. Kurangnya Pemeriksaan Mata Teratur
Penting bagi anak-anak untuk menjalani pemeriksaan mata secara teratur oleh profesional kesehatan mata.
Jika masalah penglihatan tidak terdeteksi dan diobati dengan cepat, mereka bisa berkembang menjadi masalah yang lebih serius.
10. Postur Tubuh yang Buruk
Postur tubuh yang buruk selama membaca atau menggunakan gadget dapat menyebabkan tekanan tambahan pada mata dan berkontribusi pada perkembangan mata minus.
11. Faktor Lingkungan
Lingkungan yang terlalu terang atau terlalu gelap juga dapat berdampak pada kesehatan mata anak-anak dan berpotensi mempengaruhi perkembangan mata minus.
Penting untuk diingat bahwa sejumlah faktor ini dapat berinteraksi satu sama lain, dan kondisi mata minus pada anak-anak sering kali kompleks dan multifaktorial.
Jika Anda khawatir tentang kesehatan mata anak Anda, sebaiknya berkonsultasi dengan seorang ahli mata atau profesional kesehatan yang berwenang.
Berikut adalah beberapa langkah yang mungkin dapat membantu:
Baca Juga: Kebiasaan Anak Tidur dengan Lampu Menyala Bisa Bikin Matanya Minus, Ini Faktanya