Jika Anda mengalami salah satu dari tanda-tanda berikut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter:
1. Perubahan Warna dan Bau
Keputihan yang berubah warna menjadi abu-abu, kuning, hijau, atau memiliki bau yang tidak sedap bisa menjadi tanda infeksi dan memerlukan perhatian medis.
2. Gatal atau Iritasi
Rasa gatal yang berlebihan, terbakar, atau iritasi pada daerah vagina bisa menunjukkan adanya infeksi atau masalah lain.
3. Ketidaknyamanan atau Nyeri
Jika Anda merasa nyeri saat buang air kecil, saat berhubungan seks, atau mengalami ketidaknyamanan di daerah panggul, segera hubungi dokter.
4. Keputihan Berlebihan
Jika keputihan terjadi secara berlebihan dan disertai tanda-tanda lain yang tidak normal, ini bisa mengindikasikan masalah kesehatan.
Tips Mengelola Keputihan saat Hamil
Untuk mengelola keputihan yang normal selama kehamilan, Anda dapat mengikuti beberapa langkah sederhana.
1. Menjaga Kebersihan
Rajinlah membersihkan area vagina dengan air bersih.
Hindari penggunaan sabun atau produk pembersih vagina yang dapat mengganggu keseimbangan bakteri alami.
2. Gunakan Pakaian Longgar
Kenakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan katun yang dapat membantu menjaga ventilasi dan mengurangi kelembapan.
3. Hindari Penggunaan Pantyliner
Menggunakan pantyliner setiap saat dapat menyebabkan peningkatan kelembapan dan menciptakan lingkungan yang lebih lembab, yang bisa menyebabkan masalah.
4. Jaga Keseimbangan Gizi
Pola makan yang seimbang dan cukup minum air dapat membantu menjaga kesehatan selama kehamilan.
Baca Juga: Keputihan Saat Hamil Muda Berwarna Kuning, Apakah Normal?