Masih Sering Disepelekan! Ini Dampak Serius Mesin Cuci Jarang Dibersihkan

By Diah Puspita Ningrum, Selasa, 29 Agustus 2023 | 16:00 WIB
Dampak jarang membersihkan mesin cuci (Freepik)

Nakita.id - Jangan sepelekan, ini akibat dari kebiasaan jarang membersihkan mesin cuci.

Mesin cuci merupakan salah satu penemuan modern yang telah mengubah cara kita mencuci pakaian dengan lebih efisien dan praktis.

Namun, seperti perangkat lainnya, mesin cuci juga memerlukan perawatan yang tepat agar tetap berfungsi dengan baik.

Sayangnya, banyak orang cenderung mengabaikan pentingnya membersihkan mesin cuci secara teratur.

Melansir dari berbagai sumber, berikut dampak negatif dari kebiasaan jarang membersihkan mesin cuci, baik pada kesehatan maupun lingkungan.

Akibat Mesin Cuci Jarang Dibersihkan

1. Pencemaran Lingkungan

Kebiasaan jarang membersihkan mesin cuci dapat berkontribusi pada pencemaran lingkungan.

Selama penggunaan rutin, sisa-sisa deterjen, kotoran, dan serpihan kain dapat mengendap di dalam mesin cuci.

Jika tidak dibersihkan secara berkala, akumulasi ini dapat menjadi tempat yang ideal bagi pertumbuhan bakteri dan jamur.

Air yang digunakan dalam setiap siklus cucian juga bisa terkontaminasi oleh zat-zat kimia yang tertinggal.

Saat air ini dibuang, ia dapat mencemari sistem perairan dan berdampak negatif pada ekosistem air.

Baca Juga: Ternyata Cara Membersihkan Sudut-sudut Mesin Cuci yang Sulit Dijangkau Sangat Mudah, Kuncinya Pakai Bahan Dapur Ini

2. Risiko Kesehatan

Mesin cuci yang jarang dibersihkan dapat menyebabkan risiko kesehatan bagi penggunanya.

Bakteri, jamur, dan tungau debu dapat berkembang biak di dalam mesin dan pakaian yang tidak bersih secara optimal.

Saat pakaian yang terkontaminasi oleh mikroorganisme ini digunakan, risiko infeksi kulit, alergi, dan masalah pernapasan dapat meningkat.

Kondisi seperti eksim atau dermatitis dapat terjadi akibat kontak dengan pakaian yang terkontaminasi.

3. Kualitas Cucian Menurun

Jarang membersihkan mesin cuci juga dapat memengaruhi kualitas cucian.

Akumulasi kotoran, serpihan kain, dan sisa deterjen dapat mengganggu proses pencucian dan membuat cucian tidak bersih sepenuhnya.

Flek atau bau yang tidak diinginkan mungkin muncul pada pakaian setelah dicuci.

Selain itu, performa mesin cuci juga dapat menurun seiring waktu jika tidak dirawat dengan baik, yang dapat mengakibatkan kerusakan dan biaya perbaikan yang lebih tinggi.

4. Konsumsi Energi yang Lebih Tinggi

Baca Juga: Bolehkah Mesin Cuci Baru Langsung Dipakai? Ini Penjelasannya

Mesin cuci yang kotor dan tidak terawat dapat menghasilkan beban yang lebih besar pada motor dan komponen lainnya.

Ini dapat menyebabkan mesin bekerja dengan lebih keras dan mengonsumsi lebih banyak energi untuk mencapai hasil yang sama.

Akibatnya, biaya energi yang dikeluarkan untuk setiap siklus pencucian akan lebih tinggi dari yang seharusnya.

5. Umur Pemakaian yang Pendek

Perawatan yang tidak memadai pada mesin cuci dapat mengurangi masa pakainya secara keseluruhan.

Komponen yang terkontaminasi dan bekerja di bawah kondisi yang tidak optimal akan mengalami aus lebih cepat.

Mesin yang seharusnya bisa bertahan bertahun-tahun bisa menjadi tidak berfungsi setelah beberapa tahun saja, memaksa pengguna untuk membeli mesin cuci baru lebih sering daripada yang seharusnya.

Nah, itu tadi adalah penjelasan mengenai akibat dari jarang membersihkan mesin cuci.

Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Astaga! Ternyata Ini Penyebab Air Pembuangan Mesin Cuci Keluar Kecil