Nakita.id - Ketika seorang wanita hamil, ia akan mengalami berbagai perubahan fisik dan emosional.
Salah satu fenomena yang mungkin terjadi adalah cegukan pada janin dalam rahim.
Cegukan adalah refleks otot yang tak terduga dan berirama pada otot diafragma di antara napas.
Meskipun cegukan pada janin bisa terlihat aneh dan mengkhawatirkan bagi ibu hamil, pada umumnya cegukan ini tidak berbahaya dan merupakan bagian normal dari perkembangan janin.
Namun, penting untuk memahami penyebab cegukan pada janin dan kapan sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Penyebab Cegukan pada Janin
1. Latihan Otot
Cegukan pada janin dapat dianggap sebagai latihan otot diafragma, otot yang mengontrol pernapasan.
Ketika janin bergerak dan menendang dalam rahim, otot diafragma bisa secara tak sengaja terangsang, menyebabkan cegukan.
2. Menelan Air Ketuban
Janin kadang-kadang menelan air ketuban yang mengisi rongga di sekitarnya.
Menelan air ketuban ini dapat merangsang refleks cegukan.
3. Pengembangan Sistem Pernapasan
Selama kehamilan, sistem pernapasan janin sedang berkembang.
Cegukan mungkin adalah salah satu cara bagi janin untuk melatih otot-otot pernapasannya.
Baca Juga: Bayi Baru Lahir Alami Cegukan Sebenarnya Normal Apa Tidak? Ini Penjelasannya