Jangan Dianggap Remeh! Berikut Masalah Kehamilan yang Jarang Diperhatikan

By Poetri Hanzani, Rabu, 20 September 2023 | 13:38 WIB
Masalah kehamilan yang jarang diperhatikan. (Pexels / MART PRODUCTION)

Nakita.id - Masalah kehamilan bisa disebabkan oleh berbagai faktor.

Oleh karena itu, penting mengetahuinya sejak awal agar bisa mendapatkan penanganan tepat.

Selain itu, ketahui juga masalah kehamilan yang jarang diperhatikan. Apa saja?

Masalah Kehamilan yang Jarang Diperhatikan

Melansir dari laman BabyCenter, berikut beberapa masalah kehamilan yang jarang diperhatikan.

1. Keguguran

Kebanyakan keguguran pada trimester pertama diyakini disebabkan oleh kelainan kromosom pada sel telur yang telah dibuahi sehingga menghambat perkembangan embrio.

2. Kehamilan Ektopik

Kehamilan ektopik terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi menempel di luar rahim.

Karena sebagian besar kehamilan ektopik terjadi di tuba falopi, kehamilan ini sering disebut kehamilan “tuba”.

3. Diabetes Gestasional

Penting bagi wanita hamil secara rutin menjalani pemeriksaan glukosa antara 24 dan 28 minggu untuk mengujinya.

4. Preeklampsia dan Hipertensi Gestasional

Preeklampsia dan hipertensi gestasional adalah dua jenis tekanan darah tinggi yang bisa dialami selama kehamilan.

5. Solusio Plasenta

Kondisi ini terjadi ketika plasenta terpisah sebagian atau seluruhnya sebelum bayi lahir.

Hal ini bisa terjadi sebelum atau selama persalinan, dan bisa berbahaya bagi Moms dan bayi.

Baca Juga: Tak Perlu Panik Jika Alami Masalah Kehamilan Kaki Bengkak, 6 Cara Sederhana Ini Bisa Seketika Mengatasinya

6. Plasenta Previa

Jika menderita plasenta previa, plasenta terletak sangat rendah di dalam rahim, di samping atau menutupi lubang serviks.

Jika plasenta tetap rendah seiring dengan perkembangan kehamilan, hal ini dapat menyebabkan pendarahan, yang dapat menyebabkan komplikasi lain.

7. Cairan Ketuban Rendah (Oligohidramnion)

Kantung ketuban berisi cairan yang melindungi dan mendukung perkembangan bayi. Bila cairan terlalu sedikit, disebut oligohidramnion.

8. Depresi

Tanda-tanda pertama depresi pascapersalinan juga umum terjadi pada wanita selama kehamilan.

Jika tidak diobati, depresi selama kehamilan dikaitkan dengan persalinan prematur dan berat badan lahir rendah.

9. Persalinan dan Kelahiran Prematur

Jika mulai mengalami kontraksi teratur yang menyebabkan serviks mulai terbuka atau menipis sebelum usia kehamilan mencapai 37 minggu, kemungkinan mengalami persalinan prematur atau prematur.

Selain masalah kehamilan di atas, dikutip dari berbagai sumber, ketahui juga tanda lainnya yang harus disadari sejak awal.

- Perdarahan

- Demam

- Mimisan

- Keputihan

Baca Juga: Ketahui Sejak Awal! Inilah Masalah Kehamilan Ibu Kurang Darah yang Bisa Terjadi dan Faktor Risikonya