Penjelasan Singkat Soal Perbedaan Pasang KB di Dokter dan Bidan

By Aullia Rachma Puteri, Jumat, 22 September 2023 | 23:30 WIB
Perbedaan KB di bidan dan dokter (Nakita.id)

Nakita.id - Pilihan kontrasepsi adalah hal penting dalam perencanaan keluarga dan kesehatan reproduksi.

Pasangan yang ingin mengendalikan jumlah anak yang mereka miliki atau menunda kehamilan sering kali mempertimbangkan pasang alat kontrasepsi.

Dua pilihan umum adalah memasang alat kontrasepsi di dokter atau bidan.

Berikut akan dibahas tentang perbedaan antara pasang KB di dokter dan pasang KB di bidan.

Perbedaan Pasang KB di Dokter dan Bidan

Pasang KB di Dokter

1. Keahlian Medis yang Lebih Mendalam

Dokter adalah profesional medis yang memiliki latar belakang pendidikan dan pelatihan medis yang lebih mendalam.

Mereka memiliki pengetahuan yang luas tentang berbagai metode kontrasepsi, termasuk yang lebih kompleks seperti operasi sterilisasi.

2. Akses ke Metode Kontrasepsi yang Lebih Varied

Dokter biasanya memiliki akses ke berbagai metode kontrasepsi, termasuk kontrasepsi hormonal seperti pil, suntik, dan implan.

Mereka juga dapat melakukan prosedur sterilisasi seperti vasektomi pada pria atau ligasi tuba pada wanita.

3. Kemampuan untuk Mengatasi Masalah Medis Tambahan

Baca Juga: Jenis-jenis KB Spiral yang Harus Moms Tahu, Kenali Perbedaan dan Cara Kerjanya

Jika selama pemeriksaan dokter menemukan masalah medis lain yang memerlukan perhatian khusus, mereka dapat merujuk pasien ke spesialis yang sesuai.

Hal ini memastikan bahwa kondisi medis yang mungkin memengaruhi pilihan kontrasepsi dapat dikelola dengan baik.

4. Pengawasan Medis Selama dan Setelah Pasang KB

Dokter dapat memberikan pemantauan medis yang ketat selama dan setelah pasang KB untuk memastikan bahwa pasien tidak mengalami efek samping yang serius atau masalah lainnya.

Pasang KB di Bidan

1. Akses ke Kontrasepsi Sederhana

Bidan umumnya lebih berfokus pada perawatan maternal dan kehamilan.

Mereka dapat memberikan akses kepada pasien untuk kontrasepsi sederhana seperti kondom, pil KB, atau suntik KB.

2. Kemudahan Akses

Bidan sering bekerja di fasilitas kesehatan yang lebih dekat dengan komunitas atau sebagai bagian dari program perawatan maternal dan anak.

Ini bisa membuatnya lebih mudah diakses oleh mereka yang tinggal di daerah pedesaan atau terpencil.

3. Pendekatan yang Lebih Personal

Baca Juga: Bukan Hanya Gizi, KB juga Dapat Mencegah Stunting pada Anak, Ini Manfaatnya

Pasien mungkin merasa lebih nyaman dengan pendekatan yang lebih personal yang ditawarkan oleh seorang bidan.

Bidan sering memiliki hubungan yang lebih akrab dengan pasien mereka.

4. Pemahaman tentang Kebutuhan Perempuan

Bidan sering memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang kebutuhan perempuan dalam perawatan kesehatan reproduksi.

Mereka dapat memberikan nasihat dan dukungan yang khusus sesuai dengan kebutuhan perempuan.

5. Kontinuitas Perawatan Maternal dan Kesehatan Reproduksi

Bagi wanita yang menerima perawatan maternal dari seorang bidan selama kehamilan dan persalinan, mempertimbangkan pasang KB dengan bidan dapat menghasilkan kontinuitas perawatan yang lebih baik.

Pilihan antara pasang KB di dokter atau bidan sebagian besar tergantung pada preferensi pribadi, kebutuhan individu, dan aksesibilitas fasilitas kesehatan.

Dokter menawarkan pilihan yang lebih luas dan pengetahuan medis yang lebih dalam, sementara bidan dapat memberikan pendekatan yang lebih personal dan memahami kebutuhan khusus perempuan dalam perawatan kesehatan reproduksi.

Yang paling penting adalah berkonsultasi dengan tenaga kesehatan profesional untuk membahas pilihan kontrasepsi yang paling sesuai dengan situasi Anda dan kebutuhan kesehatan Anda.

Baca Juga: Ingin Pasang KB Spiral Murah? Segini Biaya KB IUD di Puskesmas