Nakita.id - Menanam tanaman cabai di rumah adalah kegiatan yang sangat memuaskan dan dapat memberikan Moms akses mudah agar cabai tumbuh subur.
Cabai adalah salah satu tanaman yang cukup mudah ditanam, dan Moms tidak perlu memiliki taman yang luas untuk melakukannya.
Berikut ini panduan langkah demi langkah tentang cara menanam tanaman cabai di rumah.
1. Pilih Jenis Cabai yang Ingin Anda Tanam:
Pertama, tentukan jenis cabai yang ingin ditanam. Ada berbagai macam cabai yang dapat Anda pilih, mulai dari cabai merah, cabai rawit, hingga cabai hijau.
Pilih jenis yang sesuai dengan preferensi rasa Anda dan tingkat kepedasan yang diinginkan.
2. Siapkan Peralatan dan Bahan:
Sebelum Moms mulai menanam cabai, pastikan Moms memiliki peralatan dan bahan berikut:
- Benih cabai: Moms dapat membeli benih di toko pertanian atau supermarket lokal.
- Pot atau wadah: Moms juga dapat menggunakan pot, wadah, atau kotak berlubang untuk ditanam di teras atau balkon.
- Tanah potting: Pastikan Moms memiliki campuran tanah yang baik untuk pertumbuhan tanaman cabai.
- Pupuk organik: Moms memerlukan pupuk yang kaya akan nutrisi untuk memberi makan tanaman.
- Peralatan kebun dasar: Termasuk sekop, cangkul, dan selang penyiraman.
Baca Juga: Tak Lagi Bingung Kalau Harga Cabai Mahal! Begini Cara Menanam Cabai di Pot
3. Menanam Benih Cabai:
- Isi pot atau wadah dengan tanah potting. Pastikan pot memiliki lubang pembuangan air untuk mencegah akar cabai tergenang air.
- Tanam benih cabai dengan kedalaman sekitar 1 cm di dalam tanah. Pastikan untuk menjaga jarak antara benih agar tanaman dapat tumbuh dengan baik.
- Siram tanah dengan lembut setelah menanam benih.
4. Perawatan Harian:
- Pastikan tanaman cabai mendapatkan sinar matahari yang cukup, setidaknya 6-8 jam sehari.
- Airi tanaman secara teratur. Tanaman cabai memerlukan tanah yang lembap, tetapi hindari penyiraman berlebihan yang dapat membusukkan akar, kemudian beri pupuk organik secara teratur sesuai petunjuk pada kemasan pupuk.
- Periksa tanaman secara rutin untuk tanda-tanda hama atau penyakit dan ambil tindakan jika diperlukan.
5. Pemangkasan dan Pemeliharaan:
- Pemangkasan dapat membantu meningkatkan pertumbuhan dan hasil cabai. Potong tunas yang lemah atau busuk untuk memberi lebih banyak energi pada tunas yang sehat.
- Gunakan tiang atau tali untuk mendukung tanaman saat cabai mulai berbuah. Ini akan mencegah tanaman terjatuh atau merunduk.
6. Panen Cabai:
- Cabai biasanya siap untuk dipanen setelah 60-90 hari dari penanaman, tergantung pada jenisnya. Panenlah cabai ketika sudah mencapai ukuran dan warna yang diinginkan.
- Potong cabai dengan gunting atau pisau tajam untuk mencegah kerusakan pada tanaman.
Dengan mengikuti panduan ini dan memberikan perhatian yang cukup, Moms dapat menanam cabai segar di rumah Anda sendiri. Cabai yang Moms panen akan menyediakan bumbu pedas yang lezat untuk masakan Moms, dan menanam tanaman dapat menjadi kegiatan yang bermanfaat dan memuaskan. Selamat menanam!
Baca Juga: Cara Menyimpan Cabai Agar Tidak Cepat Busuk, Dijamin Awet Tak Beli Cabai di Pasar Lagi