Jika Bayi Alami 10 Ciri Gumoh Ini, Harus Segera Waspada karena Berbahaya

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Senin, 9 Oktober 2023 | 14:38 WIB
ciri-ciri bayi gumoh yang berbahaya (Freepik)

Nakita.id - Gumoh adalah mengalirnya sedikit cairan susu (ASI atau susu formula) dari mulut bayi.

Gumoh bisa terjadi saat bayi sedang menyusu atau setelahnya.

Penyebab gumoh yaitu perut si kecil yang sudah penuh.

Gumoh pada Bayi

Diketahui, ukuran lambung bayi masih sangat kecil yaitu seukuran bola pingpong.

Selain itu, posisi tubuh bayi saat sedang menyusu atau setelahnya juga dapat menjadi pemicu gumoh.

Gumoh umumnya normal terjadi pada bayi.

Namun, ada beberapa tanda gumoh yang berbahaya seperti mengandung darah dan disertai kondisi lain.

Sebelum menyimak ciri-ciri bayi gumoh yang berbahaya.

Moms mungkin perlu mengetahui tanda gumoh yang normal berikut.

Apa ciri-ciri bayi gumoh yang normal?

Baca Juga: Sering Bikin Panik, Begini Cara Mengatasi Bayi Gumoh Saat Menyusu

Dikutip dari laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ciri-ciri bayi gumoh yang normal, antara lain:

1. Gumoh terjadi saat bayi menyusu atau setelahnya

2. Gumoh pada bayi yang sehat berlangsung kurang dari tiga menit

3. Saat bayi gumoh, ia tidak mengalami masalah kesehatan lain

4. Bayi tampak ceria, tidak rewel, dan tak menangis

5. Volume susu yang mengalir keluar dari mulut bayi saat gumoh sekitar 1-2 sendok makan.

Selain ciri-ciri di atas, Moms perlu tahu bahwa gumoh akan berkurang dan menghilang saat bayi mencapai usia 18-24 bulan.

Pada usia tersebut, ukuran lambung bayi sudah lebih besar dan katupnya lebih kuat.

Apa ciri-ciri gumoh yang berbahaya pada bayi?

Dilansir dari Mayo Clinic, berikut gejala atau ciri-ciri gumoh yang berbahaya pada bayi:

1. Bayi tampak meludah dan mengeluarkan gumoh dengan paksa

Baca Juga: Posisi Ibu Menyusui yang Benar Agar Bayi Tidak Mudah Gumoh

2. Berat badan bayi tidak bertambah atau turun

3. Memuntahkan cairan berwarna hijau atau kuning

4. Memuntahkan darah atau benda yang menyerupai bubuk kop

5. Menolak diberi ASI maupun susu formula

6. Feses bayi mengandung darah

7. Bayi sulih bernapas

8. Bayi mulai gumoh pada usia 6 bulan atau lebih

9. Bayi menangis lebih dari 3 jam sehari, mudah rewel, dan tampak gelisah

10. Frekuensi buang air kecil menurun yang ditandai dengan popok tampak tidak basah atau penuh seperti biasanya.

Hal ini bisa menjadi tanda dehidrasi pada bayi.

Apabila bayi menunjukkan ciri-ciri gumoh yang berbahaya seperti disebutkan di atas, orangtua sebaiknya segera membawa si kecil ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.

Jangan sampai terlambat, ya Moms!

Baca Juga: Ketahui Perbedaan Gumoh dan Muntah pada Bayi Agar Tak Salah Menangani

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10 Ciri-ciri Bayi Gumoh yang Berbahaya dan Pantang Disepelekan"