Ini membantu menghilangkan lendir yang dapat mengganggu pernapasan.
Pastikan untuk menyeka dengan lembut agar hidung tidak iritasi.
5. Menggunakan Nebulizer
Jika anak Anda sering mengalami masalah pernapasan, dokter mungkin akan merekomendasikan penggunaan nebulizer.
Ini adalah alat yang mengubah obat menjadi kabut halus untuk membantu anak bernapas lebih baik.
6. Menjaga Anak Tidur dengan Kepala Tertinggi
Jika anak Anda sedang tidur, cobalah untuk meninggikan kepala tempat tidur mereka dengan bantal atau selimut tambahan di bawah kasur.
Ini membantu mencegah lendir mengumpul di tenggorokan dan mengganggu pernapasan.
7. Batasi Paparan Asap Rokok dan Polusi Udara
Pastikan anak Anda tidak terpapar asap rokok atau polusi udara yang berlebihan, karena hal ini dapat membuat masalah pernapasan lebih buruk.
8. Konsultasi dengan Dokter
Jika anak Anda mengalami kesulitan bernapas atau dahaknya sangat tebal dan sulit dikeluarkan, segera konsultasikan dengan dokter. Ini bisa menjadi tanda infeksi parah atau masalah pernapasan yang memerlukan perawatan medis.
9. Hindari Obat-obatan yang Tidak Diresepkan
Jangan memberikan obat batuk atau obat pengencer dahak kepada anak tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Penggunaan obat-obatan tertentu bisa berbahaya atau tidak efektif untuk anak-anak.
Jika anak Anda mengalami kesulitan bernapas, perubahan warna kulit, atau tanda-tanda kesulitan lainnya, segera hubungi layanan darurat.
Baca Juga: Jangan Panik Dulu, Ini 5 Cara Mengeluarkan Dahak Pada Bayi yang Bisa Moms Lakukan